Lihat ke Halaman Asli

Memilah Keindahan yang Dapat Dimiliki atau Hanya Sekedar Dapat Dinikmati

Diperbarui: 1 November 2022   20:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Sisi buruk dari manusia ketika melihat sesuatu yang indah adalah timbul keinginan untuk memilikinya secara pribadi. Misalnya, ketika melihat bunga yang begitu manarik perhatian akibat keindahan dan kecantikan yang dipancarkannya.

Ketika melihat bunga yang cantik itu manusia kemudian dalam dirinya timbul keinginan untuk memetik dan menyimpannya. Manusia kerapkali tidak menyadari bahwa dari apa yang dilakukannya itu, ia telah mengurangi bahkan merampas seluruh keindahan dan kecantikan dari bunga tersebut.

Kenapa mengurangi bahkan merampas keindahan dan kecantikanya? Ketika bunga itu dipetik maka bunga itu akan menjadi layu dan kemudian mengering. 

Namun bukan itu yang menjadi fokus utama tindakan yang mengurangi bahkan menghilangkan keindahan dan kecantikannya, karena meskipun bunga tetap dibiarkan di pohonnya ada saatnya ia akan mengering juga. 

Akan tetapi, perlu dipahami bahwa bunga dapat dikatakan indah dikarenakan ada yang melihat dan menikmatinya. Semakin banyak yang melihat dan menikmati keindahan bunga itu maka kualitas keindahannya akan semakin tinggi dan semakin sedikit yang melihat dan menikmatinya maka kualitasnya akan semakin rendah.

Ketika bunga dipetik kualitas keindahannya secara otomatis berkurang karena hanya yang memilikinyalah yang dapat menikmati keindahan itu. Tidak semua yang indah dapat dimiliki dan dinikmati secara pribadi. 

Ada keindahan yang memang perlu diraih untuk memenuhi bagian hidup kita, tetapi ada juga keindahan yang perlu dibiarkan berada ditempatnya karena keindahan itu ada bukan untuk satu orang saja melainkan untuk semua orang. 

Maka dari itu sebagai manusia perlu bijak memilah keindahan yang perlu dinikmati secara pribadi dan keindahan untuk dinikmati bersama.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline