Di tengah derasnya arus digitalisasi, seorang mahasiswa dari Universitas Nurul Huda (UNUHA) mengambil langkah nyata untuk menjembatani kesenjangan digital di tingkat desa. Mantri Kromo Fandith Fili, mahasiswa Program Studi Informatika, berhasil merancang dan membangun sebuah website dinamis untuk Desa Jaya Mulya, Kecamatan Semendawai Suku III, Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur, sebagai bagian dari program kerja mahasiswanya.
Inisiatif bertajuk "Digitalisasi Informasi Desa: Pembuatan Website sebagai Solusi Pusat Data dan Komunikasi" ini lahir dari sebuah permasalahan mendasar. Berdasarkan survei yang dilakukan pada 22 Juli 2025, ditemukan bahwa Desa Jaya Mulya belum memiliki website resmi sebagai pusat informasi. Selama ini, penyebaran informasi masih bergantung pada metode konvensional seperti papan pengumuman dan grup WhatsApp, yang memiliki jangkauan terbatas dan tidak terarsip dengan baik.
"Akibatnya, potensi desa, terutama produk-produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal, kurang dikenal oleh masyarakat luas," ungkap Fandith dalam laporannya. Selain itu, belum ada saluran komunikasi resmi bagi warga untuk menyampaikan aspirasi atau saran kepada pemerintah desa.
Menjawab tantangan tersebut, Fandith menawarkan solusi berupa pembuatan aplikasi website desa yang informatif dan interaktif. Proses pengembangan website ini memakan waktu lebih dari satu bulan, mulai dari akhir Juli hingga 30 Agustus 2025. Hasilnya adalah sebuah platform digital modern yang siap untuk dipublikasikan secara online.
Website ini dirancang dengan beberapa fitur unggulan untuk menjawab kebutuhan desa, di antaranya:
- Menu Profil, Pemerintahan, dan Data Desa untuk menyajikan informasi fundamental secara transparan.
- Menu Berita Desa sebagai wadah publikasi kegiatan dan pengumuman terkini.
- Halaman Khusus UMKM yang berfungsi sebagai galeri digital untuk mempromosikan produk lokal.
- Sistem Manajemen Konten (CMS) yang memungkinkan perangkat desa untuk mengelola dan memperbarui seluruh isi websitesecara mandiri tanpa perlu keahlian koding.
- Formulir "Hubungi Kami" sebagai sarana komunikasi dan umpan balik resmi dari masyarakat.
Aplikasi website ini telah melalui tahap konsultasi dan mendapatkan tanggapan positif dari Sekretaris Desa Jaya Mulya pada 1 September 2025, yang menyatakan bahwa website tersebut sangat sesuai dengan kebutuhan desa. Puncak dari program ini adalah serah terima final produk website beserta pelatihan singkat kepada perangkat desa pada 4 September 2025.
"Kehadiran website ini diharapkan tidak hanya menjadi alat informasi, tetapi juga alat pemberdayaan ekonomi," tulis Fandith. Dengan adanya platform ini, pelaku UMKM lokal memiliki sarana pemasaran gratis yang berpotensi membuka peluang pasar lebih luas. Lebih dari itu, website ini mendorong budaya transparansi dan akuntabilitas pemerintah desa, serta meningkatkan partisipasi publik.
Sebagai bukti pelaksanaan program, seluruh kegiatan telah didokumentasikan dalam sebuah video yang diunggah di platform Youtube dan artikel yang dipublikasikan di Kompasiana pada 9 September 2025.
Kini, bola ada di tangan pemerintah desa untuk menindaklanjuti dengan melakukan
hosting dan pembelian domain agar website dapat segera diakses oleh seluruh masyarakat. Program ini menjadi bukti nyata bagaimana peran mahasiswa dapat menjadi akselerator transformasi digital di pedesaan, memberikan solusi konkret yang bermanfaat bagi kemajuan masyarakat.