Lihat ke Halaman Asli

Old Imp

Penyeimbang

Ramalan Jitu Wikileaks Tentang Cagub DKI1

Diperbarui: 28 September 2016   12:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Munculnya AHY di detik-detik terakhir oleh Partai Demokarat dan kawan-kawan menjadikan Kompasiana gempar, buktinya tidak lama setelah itu Kompasiana mengalamai error. Saat mau posting tulisan muncul message: Aktifitas Pengunjung sedang tinggi, silahkan coba beberapa menit lagi. Konon katanya hit mencapai angka 1 Googolplex. Sudah tidak terbilang artikel yang mencoba membahas keputusan nekad tersebut. Kebanyakan kaget dan menyayangkan AHY meninggalkan karier militer nan cemerlang dan terjun dari Monas eh salah terjun ke bidang politik. Sebenarnya kebingungan ini terjadi karena terkecoh oleh 2 AHY dalam dinasti Demokarat.

AHY 1.

AHY yang pertama tentu adalah AHY yang muncul dipermukaan yaitu Agus Harimurti Yudhoyono yang berpangkat Mayor, yang adalah lulusan terbaik peraih penghargaan Adhi Makayasa, yang punya masa depan cerah itu. Yang istrinya … ehm maaf out of context sedikit.

AHY 2.

Siapa AHY yang kedua? AHY 2 yang dimaksud adalah Ani Herawati Yudhoyono. Sekedar mengingatkan saja, menurut bocoran Wikileaks tahun 2013 lalu), salah satu point menyebutkan AHY 2 tengah mempersiapkan AHY 1 untuk menjadi RI 1 menggantikan SBY. Jadi jelas Sang Pangeran jelas Agus dan bukan Ibas, jangan ada lagi yang bilang Papa Jahaaat.

Jadi bagi pemilih AHY 1, yang kalau saja tidak maju DKI1 kali ini sangat mungkin fotonya dipakai oleh para pencoleng dumay untuk menggaet Ibu-Ibu kesepian, kalau doi terpilih maka sangat mungkin yang Jadi the Real Governor adalah AHY 2. Sebab tanda-tanda sudah mulai kelihatan karena belum apa-apa Ruhut yang tidak mendukung majunya AHY1 sudah disekak sama AHY 2. Ruhut boleh klaim disayang SBY tapi beliau juga rupanya lupa dengan bocoran Wikileaks, AHY2 mempunyai pengaruh besar kepada SBY dalam keputusan-keputusan penting, dan sangat mungkin adalah real president selama 10 tahun sampai-sampai membuat Sudi Silalahi frustrasi karena sarannya selalu di intercept sama AHY 2.

Semua Gara-gara Jokowi

Tapi kan yang disebutkan dalam bocoran Wikileaks itu Agus dipersiapkan jadi Presiden meneruskan dinasti Demokarat Bapake, bukan jadi DKI 1. Seharusnya AHY 1 meneruskan karirnya di TNI sampai pangkat Jendral dulu baru nyalon RI1 tahun 2019, 2024, 2029, 2034, 2039, 2044, 2049, 2054, 2059, 2064, 2069, 2074, 2079,(apakah ada batas capress umur diatas 100 tahun? Jika tidak lanjutken!). Ternyata semua gara-gara Jokowi. Bagai dalam film Inception, ternyata Jokowi sudah meletakkan bibit-bibit mimpi indah dalam pikiran bawah sadar AHY2. Jokowi memberi inspirasi dari Walikota Solo, cuma 2 tahun jadi Gubernur DKI langsung lompat jadi Presiden. Sontak planA nunggu Jendral dulu menjadi kurang menarik dan kalah sama sama PlanB, DKI1 2 tahun terus maju RI1. Bagi saya yang bukan keturunan darah biru this is just a joke tetapi dalam paham feodalisme gagasan memajukan AHY 1 sebagai penerus dinasti itu sangat logis, seandainya saja DKI itu sama dengan Kerajaan Gowa….

Nama: Tuyuliana

NIM: 46U5-4H0K-4N15

Kelas: Online Siang

Jurusan: Kampung Melayu – Tanah Abang

Dosen Pembimbing: Prof. Dr. Pebrianov, MsC (Master sonder Celana)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline