Lihat ke Halaman Asli

Luluk Novi

Universitas Negeri Malang

Inovatif! Mahasiswa Universitas Negeri Malang Menciptakan Bubblewrap Biodegradable

Diperbarui: 2 September 2023   22:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Tingginya penggunaan bubble wrap akibat maraknya fenomena belanja online membuat mahasiswa Universitas Negeri Malang terdorong untuk membuat yang menarik yaitu pengembangan bubble wrap biodegradable bernama OCUWRAP. Inovasi ini menunjukkan komitmen mahasiswa UM dalam menghadapi tantangan lingkungan dan berkontribusi pada keberlanjutan planet. Inovasi ini memiliki potensi untuk mengurangi dampak negatif limbah plastik akibat penggunaan bubble wrap dan memberikan solusi yang lebih ramah lingkungan.

Inovasi bubble wrap biodegradable ini merupakan sebuah terobosan yang dihasilkan melalui penelitian dan kolaborasi lintas disiplin ilmu. Penelitian ini diketuai oleh Helen Atris mahasiswa S1 Manajemen, dengan beranggotakan empat orang yaitu Isnaini Sukma dan Ineke Yuniawan mahasiswa S1 Manajemen. Luluk Novi mahasiswa S1 Biologi serta Elva Arista mahasiswa S1 Kimia. Para mahasiswa yang terlibat dalam pengembangan ini memiliki tujuan utama untuk mengatasi masalah besar yang diakibatkan oleh limbah plastik, terutama bubble wrap yang sering digunakan dalam pengemasan dan pengiriman barang. Dalam menghadapi tantangan lingkungan global, inovasi seperti ini menjadi bukti konkret bahwa mahasiswa memiliki peran aktif dalam mencari solusi berkelanjutan.

Selain manfaat lingkungan, inovasi ini juga memiliki dampak sosial dan ekonomi. Mahasiswa yang terlibat dalam pengembangan bubble wrap biodegradable ini bekerja sama dengan petani lokal yang ada di daerah Gunung Kawi Kabupaten Malang. Kerjasama ini dilakukan sebagai upaya persediaan bahan baku pembuatan produk OCUWRAP yaitu pati singkong dan gambas kering. Dalam pengembangan inovasi ini, dukungan dari berbagai pihak seperti perguruan tinggi, industri, dan pemerintah sangatlah penting untuk memastikan keberhasilan dan berlanjutnya pengembangan produk.

Sebagai kesimpulan, inovasi bubble wrap biodegradable yang dikembangkan oleh mahasiswa Universitas Negeri Malang ini merupakan contoh nyata dari bagaimana peran mahasiswa dalam mencari solusi untuk masalah lingkungan. Melalui kolaborasi lintas disiplin dan komitmen terhadap keberlanjutan, mahasiswa telah membuktikan bahwa mereka dapat menjadi agen perubahan positif dalam menghadapi tantangan global. Dengan dukungan yang tepat, inovasi ini memiliki potensi untuk menginspirasi perkembangan teknologi ramah lingkungan lainnya serta memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat secara luas.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline