Lihat ke Halaman Asli

Lisa Fadiyah

Mahasiswa

Mari Mengenal seperti Apa Sih Perkembangan Sistem Saraf pada Masa Anak Usia Dini Itu?

Diperbarui: 24 April 2022   13:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

sesuai dengan judul diatas maka kita akan membahas lebih lanjut seperti apa sih perkembangan sistem saraf pada masa anak usia dini?

Perlu diketahui bahwa pada masa anak usia dini anak mengalami yang namanya golden age yakni masa dimana pertumbuhan dan perkembangan pada tubuh anak akan terjadi secara pesat. Karena itu banyak literasi yang mengatakan agar para orang tua tidk menyia-nyiakan masa tersebut untuk mensetimulus anaknya agar tumbuh kembang anak menjadi optimal.

Lalu bagaimana sih sistem otak pada anak usia dini?

Dikatakan bahwa pada saat masih embrio umur 5 minggu ukuran janin yakni sebesar biji apel dan masih akan mengalami yang namanya pertumbuhan. T

entunya ukuran otak baru dan ukuran otak orang dewasa sangatlah berbeda baik itu berat ataupun ukuran dari kemampuan otak dalam memproses suatu informasi. Pada usia 2 bulan setelah kelahiran otak sudah dapat memproses bagaimana cara tersenyum, lalu pada umur 1 tahun otak telah memproses bagaimana cara berbicara dan pada usia 3 tahun otak anak berkembang semakin kompleks.

Selain itu otak juga menggolah/memproses bagaimana cara berbicara, berjalan, memahami perbedaan warna dan memhami suatu intruksi. Contohnya seperti saat anak mulai mengucapkan kalimat pertamanya seperti kata "mama", "da-da", "nom-nom", "bye-bye", atau saat anak mengerti rasa manis eskrim untuk pertama kalinya ataupun ketika anak mulai melihat pertunjukan pada televisi dan ketika anak mulai menunjukan bahwa suatu benda itu adalah miliknya.

Selanjutnya mungkin kita bertanya-tanya bagaimana sih tahapan perkembangan saraf pada tahun pertama kelahiran atau bagaimana sih otak kita di bangun?


Pengalaman yang kita peroleh pada tahun pertama kelahiran kita sangat mempengaruhi arsitektur fisik otak yang sedang berkembang maksudnya yakni otak kita tidak terbentuk secara langsung seperti itu akan tetapi otak kita dibangun dari waktu ke waktu. Seperti halnya sebuah rumah yang sangat kokoh tentunya rumah tersebut membutuhkan pondasi untuk menopang diding dan atapnya. 

Otak juga membutuhkan dasar yang baik untuk mendukung semua perkembangan pada masa depan anak. seperti interaksi yang postif antara anak dan pengasuhnya baik itu orangtua, guru maupun perawatnya sangat di perlukan untuk membangun arsitektur perkembangan otak pada anak. 

Membangun fondasi yang kokoh pada tahun pertama kelahiran juga dapat memberikan dasar yang baik untuk seumur hidup anak berupa fungsi mental yang baik dan kesehatan yang lebih baik

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline