Ditengah kasus penyebaran Covid-19 yang belum kunjung mereda, mengakibatkan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) masih diperketat, tentunya hal ini telah berdampak dalam segala aspek kehidupan, pembatasan interaksi sosial menghambat laju pertumbuhan dan kemajuan mulai dari bidang ekonomi, bisnis, tak terkecuali bidang pendidikan.
Keputusan pemerintah untuk memindahkan proses pembelajaran sekolah menjadi dirumah dikenal dengan istilah daring (dalam jaringan), menjadi loncatan pertama atau pilihan tunggal untuk mencegah mata rantai penyebaran Covid-19. Maka dari itu, pendidik dituntut untuk menyediakan media pembelajaran untuk peserta didik agar tetap dapat menuntut ilmu selama dirumah.
Namun tentunya terdapat beberapa kendala yang hampir dirasakan sebagian besar pendidik dan menjadi penghambat terhadap efektifitas pembelajaran daring diantaranya, tidak semua pendidik mengerti pemakaian teknologi, kurangnya pemahaman dan pengalaman pendidik dalam membuat media pembelajaran melalui daring, menyebabkan minat belajar peserta didik menjadi menurun. Bersumber pada kondisi tersebut Mendikbudristek Nadiem Makarim berharap agar mahasiswa dapat membantu meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi siswa.
Untuk menjalankan program literasi tersebut, Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Pendidikan Indonesia (LPPM UPI) menyelenggarakan program yang dilaksanakan dalam rangka memenuhi tuntutan kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) gelombang 2 yang mengusung tema "Mengembangkan Literasi dan Rekognisi Merdeka Belajar Kampus Merdeka- Pusat Prestasi Nasional, dengan tujuan mahasiswa mampu untuk melakukan beberapa upaya meningkatkan minat literasi pada lingkungan sekolah dan masyarakat. Kegiatan KKN Tematik dilaksanakan terhitung dari tanggal 26 agustus - 26 september.
Salah satu mahasiswa yang terlibat dalam KKN-T UPI gelombang dua yaitu Linda Deliana Alvionita mahasiswi dari Pendidikan Seni Musik, Fakultas Pendidikan Seni dan Desain, Universitas Pendidikan Indonesia. Dengan didampingi oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL); Dr. Yana Setiawan, S.Pd., M.M. Kegiatan KKN-T dilaksanakan sesuai dengan domisili masing-masing tepatnya di SD Negeri Curugrendeng 2 Desa Curugrendeng Kecamatan Jalancagak Kabupaten Subang.
Sebelum terjun kelapangan untuk melakukan pengabdian terhadap masyarakat melalui program KKN-T Universitas Pendidikan Indonesia, mahasiswa diberi beberapa pembekalan diantaranya: pembekalan awal secara daring melalui pembukaan sosialisasi KKN semester genap 2020/2021 pada tanggal 21/08/2021, Pembekalan dari Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) pada tanggal 22/08/2021 serta pembekalan melalui diklat sosialisasi kelas kecil dengan LPPM UPI pada tanggal 25/08/2021.
Dalam KKN-T gelombang 2 bertema "Mengembangkan Literasi dan Rekognisi Merdeka Belajar Kampus Merdeka- Pusat Prestasi Nasional" ini, terdapat 3 program wajib diantaranya; Literasi Baca Tulis, Numerasi, dan Sains. Adapula program pilihan yaitu; Literasi Digital, Finansial, Budaya dan Kewargaan.
Dari beberapa program tersebut, telah terlaksana program Literasi Baca Tulis yang di terapkan di SDN Curugrendeng 2, sebagai contoh, Linda Deliana Alvionita membagikan poster tips agar anak gemar membaca dengan tujuan untuk membantu orang tua dalam melakukan pendampingan kepada siswa dalam melaksanakan pembelajaran dirumah, menyiapkan buku bacaan non pelajaran untuk mendukung kegiatan literasi, serta membuat media pembelajaran agar siswa lebih tertarik dan mampu dengan mudah memahami pelajaran.
"Dengan diadakannya KKN-T UPI ini diharapkan dapat meningkatkan kecintaan dan menumbuhkan kesadaran tentang pentingnya berliterasi agar dapat menambah wawasan dan lebih mudah berekspresi terlebih dalam kondisi pandemik seperti sekarang ini". Ujar Linda Deliana Alvionita.
Linda Deliana Alvionita
Mahasiswa Pendidikan Seni Musik
Universitas Pendidikan Indonesia