Lihat ke Halaman Asli

Kakthir Putu Sali

Pecinta Literasi

SMA Negeri 6 Kota Cirebon bersama Korem 063/SGJ Gelar Nobar Film G 30 S/PKI

Diperbarui: 29 September 2017   20:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Doc.pribadi

Sebagai upaya menciptakan kehidupan generasi muda yang sadar berbangsa, bernegara, serta kesadaran bela negara dan cinta tanah air sesuai dengan Pancasila dan UUD 1945, siswa-siswi dan alumni SMA Negeri 6 Kota Cirebon bersama Korem 063/Sunan Gunung Jati Cirebon gelar Nonton Bareng Film Penghianatan G 30 S/PKI.

Acara yang di gelar pada hari Jum'at, 29/9/2017 mulai pukul 15.30 Wib tersebut bertempat di Gedung Wanita Kota Cirebon.

Acara nobar yang di hadiri seribuan siswa dan siswi dengan berpakaian putri warna merah dan putra warna putri, sehinga kontras nuansa merah putih sesaki Gedung Wanita tersebut. 

Acara yang di hadiri langsung oleh Danrem 063/Sunan Gunung Jati Cirebon, Kolonel Inf. Veri Sudijanto Sudin, S.I.P, juga di hadiri oleh Walikota Cirebon, Drs Nasrudin Azis, SH, Bupati Cirebon H. Sunjaya Purwadisastra, Dandim 0614/Kota Cirebon, Letkol Inf. Suharna Zunam, Wakil Ketua DPRD Kota Cirebon Hj. Eti Herawati, Ketua KPU Kota Cirebon yang juga alumni SMA Negeri 6 Kota Cirebon dan Sekda Kota Cirebon.

Hera Damayanti selaku Ketua Panitia Pelaksana Nobar yang juga alumni SMA Negeri 6 Kota Cirebon  melaporkan bahwa, kegiatan nobar ini di inisiasi Ikatan Alumni, yang berharap agar adik-adik nya mempunyai pemahaman yang sama akan pentingnya bela negara dengan tidak melupakan sejarah bangsa berupa penghianatan pada negara itu ada dan terjadi yang di lakukan olah PKI pada tahun 1965.

Sementara itu Ibu Dra. Hj. Eti Nur Rochaeni, M.P.d.I selaku Kepala Sekolah SMA Negeri 6 Kota Cirebon dalam sambutannya berharap siswa dan siswi SMA Negeri 6 Kota Cirebon untuk senantiasa tidak melupakan sejarah kelam tersebut, penanaman bela negara dan cinta tanah air dan bangsa hendaknya tertanam dalam jiwa para siswa SMA Negeri 6 Kota Cirebon, dan tetal berprestasi di segala disiplin ilmu, hingga kelak bukan saja akan berguna bagi dirinya namun juga pada keluarga, bangsa dan negara yang kita cintai ini.

Doc Eka Novianto

Komandan Korem 063/Sunan Gunung Jati Cirebon Kolonel Inf Veri Sudijanto Sudin, S.IP dalam sambutannya dan sekaligus memberikan pemaparan Ketahanan Negara kepada peserta nobar, menjelaskan secara rinci peoses sebuah ketahanan negara, yang di dalamnya ada peran penting para generasi muda yang sadar akan kehidupan berbangsa dan bernegara, serta ada bentuk kesadaran yang.kuat pada bela nwgara dan cinta tanah air sebagaimana di sudah di amanatkan pada Pancasila dan UUD 1945.

Memasuki Adzan Magrib tiba, para peserta Nobar melaksanakan Sholat Magrib berjamaah di Gedung Wanita yang sudah di gelari karpet warna hijau tersebut, Sholat yang di pimpin oleh Eka Novianto, M.Pd.I itu berlangsung hikmat dan di ikuti semua peserta nobar

Tepat pukul 19.30 WIB, acara nobar G 30 S/PKI di mulai, dan nampak. di barisan depan masih ada Danrem 063/Sunan Gunung Jati, Ketua KPU Kota Cirebon, Kepala Sekolah dan guru-guru SMA Negeri 6 Kota Cirebon, Ketua Pelaksana, Para Alumni, Pamong Saka Wira Kartika  serta tentunya siswa dan siswi SMA Negeri Kota Cirebon

Acara yang di liput oleh TV Nasional, juga tak ketinggalan TV Lokal dan media-media lainnya, sehingga acara ini semakin marak dan kegiatan paling akbar di Kota Cirebon Nobar G 30 S/PKI, dan menurut rencana kegiatan Nobar ini akan berakhir pada pukul 21.30 WIB, disamping itu juga nampak di luar gedung turut serta menjaga acara ini beberapa anggota Korem dan Kodim serta satu regu OKP yaitu FKPPI cirebon turud serta berpartisipasi melakukan pengamanan kegiatan ini.

Doc.pribadi

Hampir semua siswa nampak senang ketika dimintai pendapatnya tentang Nobar ini, seperti yang disampaikan oleh Moch. Rizky Najmuddin Siswa Kelas XII yang juga sebagai Pradana Putra dan Sekretaris OSIS ini mengatakan "cukup senang dengan kegiatan Nobar ini, kami jadi tahu secara visual akan gelapnya sejarah bangsa kita ini, berupa upaya penghiatan pada bangsa dan negara, berupa tindakan keji dengan membunuh para jenderal yang di fitnah oleh PKI akan membentuk Dewan Jenderal, maka kami sebagai generasi penerus bangsa, berharap agar peristiwa ini tidak terjadi kembali di bumi pertiwi. ini, maka harus ada pemahanan yang sama akan pentingnya kesadaran bela negara sebagaimana yang Pak Damrem.sampaikan  tadi." ujarnya. ***Kakthir



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline