Lihat ke Halaman Asli

Abdul Malik

penulis seni budaya

Blogger, Driver Online, dan BPJS Ketenagakerjaan

Diperbarui: 9 April 2019   13:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto: dokpri

Blogger, Driver Online, dan BPJS Ketenagakerjaan

Oleh Abdul Malik

Kerja adalah cinta yang mengejawantah-Kahlil Gibran

REVOLUSI Industri 4.0 melahirkan banyak lapangan pekerjaan baru. Pekerjaan yang sebelumnya tak pernah kita bayangkan sebelumnya. Salah satunya ojek online (ojol). Adalah Mbah Doel, sosok driver online GoJek di Malang. Mbah Doel termasuk driver Gojek 'angkatan pertama' di Malang. Pada sepeda motornya tertempel stiker dengan angka 31. "Ya itu nomor pendaftaran saya sebagai driver GoJek," kata Mbah Doel di 'markas' nya di kawasan Jl.Thamrin Kota Malang.(Minggu, 7/4/2019). 

Markasnya terletak di samping sebuah warung nasi pedas. Lebih tepatnya berada di trotoar sebuah rumah yang rindang. Disitulah Mbah Doel berkumpul dengan nyaman bersama driver Gojek yang lain sembari menunggu order penumpang. Minum kopi saling bertukar pengalaman. Jika hujan turun, tinggal 'ngiyup' di toko seberangnya.Tahun 80-an tempat itu adalah stasiun Radio tt 77. 

Menurut penuturannya, Mbah Doel berangkat kerja pukul 3 dini hari. Standby di Stasiun Kotabaru Malang untuk mengantar penumpang yang baru turun dari kereta api jurusan Jakarta.Biasanya target terpenuhi sekitar pukul dua siang.Mbah Doel bekerja dengan disiplin, jujur dan menjaga relasi dengan sangat baik.Serta tekun berdoa. Ritme bekerja Mbah Doel mengingatkan saya pada penyair asal Lebanon, Kahlil Gibran (1883-1931) yang pernah menulis bahwa kerja adalah cinta yang mengejawantah.

Jumat, 6 Oktober 2017 Mbah Doel mengantar penumpang ke Gondanglegi. Saat balik ke Malang, Mbah Doel mengalami kecelakaan di depan pasar Bululawang. Sepeda motor Honda Astrea-nya disenggol truk gandeng. Tubuhnya terpental ke tepi jalan. Dia masih sadar. Dipanggilnya sopir becak untuk mengangkat tubuhnya dan mengantarnya ke puskesmas yang terletak di belakang pasar Bululawang. Sesampai di puskesmas, Mbah Doel menelpon keluarga, dan satgas GoJek di Malang. Selanjutnya satgas GoJek Malang menghubungi kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Malang. 

Mbah Doel mendapat tawaran BPJS Ketenagakerjaan Cabang Malang untuk memilih rumah sakit tempat perawatan: Panti Nirmala, Lavalette, Soepraoen, Saiful Anwar.  Mbah Doel memilih RS panti Nirmala.Saat perjalanan dengan ambulan dari puskesmas Bululawang menuju RS Panti Nirmala, Bu Sevy dari BPJS Ketenagakerjaan Cabang Malang sudah di Panti Nirmala. Bu Sevy telah membereskan administrasi pasien sehingga Mbah Doel mendapat kamar kelas 3 di RS Panti Nirmala. Malamnya Mbah Doel menjalani operasi pada kaki kiri dan pemasangan pen. Operasi kedua 7 Januari 2018 dan ketiga 7 Mei 2018. J

ika ditotal biaya 3 operasi mencapai 128 juta. "Saya tidak mengeluarkan biaya untuk operasi.Semuanya ditanggung  BPJS Ketenagakerjaan Cabang Malang," jelas Mbah Doel. Uang ambulansm infus di puskesmas Bululawang semuanya diganti BPJS Ketenagakerjaan Cabang Malang. Setelah 6 bulan setelah kecelakaan Mbah Doel mendapat santunan 1 juta per bulan dari  BPJS Ketenagakerjaan Cabang Malang. Enam bulan setelah operasi ketiga (7 Mei 2018), klaim cacat permanen cair sebesar Rp 16 juta rupiah dari BPJS Ketenagakerjaan Cabang Malang.

20 -27 September 2018 Mbah Doel mendapat kesempatan mengikuti program GoViet, pembukaan GoJek di Vietnam. Dari seluruh Indonesia hanya dipilih 5 driver GoJek, Mbah Doel mewakili Malang.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline