Lihat ke Halaman Asli

Gunawan Wibisono

TERVERIFIKASI

Palembang, Sumatera Selatan

Puisi: Nun

Diperbarui: 14 Oktober 2023   18:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Nun

Nyawa-nyawa dihunus paksa laiknya debu
Tak ada belas kasih, saling lepas
Tanpa sesal

Konon-nya
Berjengkal tanah saja dipersebabkan
Rumah kita berpulang

Meng-atas namakan sang maha
Masing-masing mencengkeram benarnya
Meliarkan nafsu berkuasa

Ketika murka itu telah meraja
Nun kata, lupa bahwa
Akan berpulang segala, di tanah yang sama   

 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline