Awas, Jangan Pakai Celana Pendek ke Apartemen

[caption id="attachment_144261" align="aligncenter" width="487" caption="Loh, katanya gak boleh pakai celana pendek, kok wanita bule ini boleh?"][/caption] Terus terang, saya baru tahu. Kalau ada apartemen yang melarang tamu yang berkunjung tidak boleh mengenakan celana pendek. Katanya, ini aturan! Hari ini saya mengalaminya.

Karena suatu keperluan mengantar barang ke sebuah apartemen di bilangan Mega Kuningan. Saya mengajak seorang teman untuk membawakan barang tersebut. Kebetulan tangan saya sedang mengalami masalah.

Setelah prosedur ini-itu. Layaknya kalau berkunjung ke apartemen. Saya bersiap-siap masuk. Tapi pada saat itu datang komandan keamanannya melihat teman yang saya ajak hanya mengenakan bawahan celana pendek. Langsung tidak diperbolehkan masuk.

Saya beralasan. Teman ini hanya ikut membawakan barang saja. Dengan tegas ditolak. Tidak boleh masuk. Kalau mau, pakai celana panjang dulu. Akhirnya saya mengalah. Saya minta disediakan saja seseorang untuk membawa barang tersebut.

Selama ini, beberapa kali saya ke berbagai apartemen. Tidak pernah mendengar ada aturan tidak boleh mengenakan celana pendek. Tapi untuk daerah sekelas Kuningan yang dihuni orang-orang berduit. Ternyata mengenakan celana pendek dilarang berkunjung. Maklum daerah elit. Apalagi teman yang saya ajak itu hanyalah seorang tukang bangunan.

Cuma pada waktu itu saya lupa menanyakan, tidak boleh mengenakan celana pendek itu hanya berlaku untuk tamu atau termasuk penghuninya?

Namun saya yakin. Kalau waktu itu yang bercelana pendek itu orang asing atau orang berduit. Pasti keamanannya itu tidak akan setegas itu dengan mengatakan,"Ini aturan!!!" Kemungkinan akan mangut-mangut dan mempersilakan. Maaf, kalau saya berprasangka buruk. Tapi inilah kenyatan yang sering saya temui di keseharian.

Sebagai jaga-jaga, makanya kalau ke apartemen di daerah Kuningan, jangan coba-coba mengenakan celana pendek ya!