Lihat ke Halaman Asli

Jurnaliska Pena Ardini

Universitas Pendidikan Indonesia

Waspada Virus Covid-19 Kenali Gejala dan Akibat yang Ditimbulkan

Diperbarui: 30 Juli 2021   02:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Pademic covid telah merubah tatanan kehidupan. Kita menghadapi tantangan baru pada berbagai  elemen kehidupan kita. Menjaga jarak, memakai masker, menjauhi kerumunan adalah hal yang wajib dan perlu kita terapkan untuk memutus mata rantai virus covid-19 tersebut.  Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2 atau yang lebih kita kenal sebagai varian virus corona adalah virus yang menyerang sistem pernapasan.  Penyakit karena infeksi  virus corona disebut dengan COVID-19. Jika seseorang terpapar virus covid ini maka yang akan teradi pada dalam tubuhnya adalah terkena gangguan ringan pada sistem pernapasan, infeksi paru-paru bera, hingga berpotensi kematian. Pada sejumlah kasus yang disebabkan oleh varietas corona ini menyerang semua kalangan masyarakat dari semua jenis usia baik anak- anak, remaja, orang tua, hingga kasu yang terbanyak terjadi pada kaum lansia.

Virus corona ini pertama kali ditemukan di wuhan china pada akhir Desember 2019. Virus corona ini menyebar sangat cepat di berbagai belahan bumi termasuk di Indonesia dan dalam kurun waktu yang sangat cepat yaitu dalam hitungan beberap bulan saja angka kematian akibat virus corona ini terhitung sangat tinggi jumlahnya. Hal ini mengakibatkan beberapa negara menerapkan kebijakan lockdown sebagai upaya pencegahan virus corona. Beberapa langkah dan kebijakan diterapkan untuk menaggulangi hal tersebut. Termasuk negara kita Negara Indonesia. Negara Indonesia menerapkan kebijakan mulai dari Lockdown, PSBB atau Pembatasan Sosial Berskala Besar, serta PPKM atau Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat. Hal ini bukan tanpa alasa mengingat tingkat mobilisasi masyarakat di Indonesaia inggi, untuk itu pemerintsh perlu tegas dalam membatasi kegiatan masyarakat yag dapat berpotensi menyebarluaskan virus COVID-19 tersebut.

Berdasarkan data dari Kemenkes hingga hari Rabu 14 juli 2021 tercatat kasus baru akibat COVID-19 ini jumlahna meningkat hingga 54.517 pasien dengan angka kematian bertambah 991 orang sehingga total kematian sudah menembus pada angka 69.210 kasus. Ini merupakan kasus yang cukup tinggi di Negara Indonesia.

Perlu diketahui bahwa virus corona atau COVID-19 ini merupakan kumpulan virus yang bisa meninfeksi saluran pernapasan, di banyak kasus corona menyebabkan gangguan pernapasan ringan seperti flu  dan juga dapat menyebabkan gangguan pernapasan berat seperti infeksi paru-paru atau pneumonia. Virus ini dapat menyebar melalui percikan dahak atau droplet dari saluran pernapasan, misalnya ketika kita berada dalam ruangan tertutup yang ramai dengan sirkulasi udara yang kurang baik, kemudian kontak langsung dengan pasien covid 19, tidak menghiraukan jarak dengan penderita, serta memegang hidung, mulut tanpa mencuci tangan terlebih dahulu.

Seperti yang sudah dijelaskan diatas bahwa gejala umum atau gejala awal seseorang terindikasi terpapar virus corona adalah gangguan pernapasan ringan seperti flu, disamping itu seseorang yang terindikasi terpapar virus covid-19 ini biasanya mengalami demam dengan suhu badan lebih dari 38 derajat celcius, batuk kering, sesak napas, serta gejala lain yang dapat muncul yaitu seperti diare, sakit kepala, konjungtivitas, hilangnya kemampuan mengecap rasa, hilangnya kemampuan untuk mencium, serta munculnya ruam di kulit. Gejala umumnya muncul dalam kisaran waktu 2 hari hingga 2 minggu lamanya. Sebagian pasien yang terinfeksi virus corona juga dapat mengalami penurunan oksigen tanpa adanya gejala apapun pada kondisi seperti ini sering disebut happy hypoxia.

Oleh sebab itu hendaknya kita selalu waspada, mengingat begitu bebahayanya virus corona ini. Selalu ingat bahwa ketika kita terpapar virus corona, tidak hanya kita yang aka sakit, namun keluarga, kerabat, teman serta semua orang disekitar kita akan terdampak oleh virus corona tersebut. Selalu melalukan safety diri dengan melaksanakan 3M yaitu mencuci tangan, meakai masker dan menjaga jarak. Jangan lupa untuk membawa handsanitizer kemanapun kita berpergian. Pakai masker harga mati tidak pakai masker bisa mati.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline