Lihat ke Halaman Asli

JUNUS BARATHAN

Secangkir KOPI Hangat...

Badai Bualan Desember (11)

Diperbarui: 9 Desember 2021   17:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber : flickr.com

bilahkah, kuncup mawar sedap indah mekar?
kuingin memetik sekuntum, berduri
agar hatiku turut berbunga pula

sahabat, aku tak ingin melihatmu terus bersedih
biarkan aku membantumu tak perlu ragu, sungguh!

bukan untuk mencari kesombongan diri
tidak juga untuk memamerkan kebolehan, bukan!

aku melangkah di atas kata hati
aku tahu, aku tak bisa menjadi seperti yang kau minta

tapi, percayalah kawan!
aku kan mencoba menjadi seperti yang engkau minta
selama nafas masih berhembus, aku akan mencoba

sekalipun, lava pijar dan lahar dingin
meluncur lewat tebing-tebing di lereng semeru
dan debu-debu berterbangan menyesakan dada, bahaya!

meski alam terus saja menyanyikan lagu duka
aku ada untukmu, bersama kita lewati marah bahaya

badai bulan desember ...


* Singosari, 9 Des 2021 *




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline