Kampung Tematik yang berada di Kota Tangerang semuanya ditutup untuk menghindari terjadinya penyebaran virus corona yang sedang terjadi di seluruh dunia, Kota Tangerang, Banten, Minggu (15/3).
Semenjak adanya virus corona Wali Kota tangerang yaitu Arief R. Wismansyah menghimbau agar kampung-kampung tematik yang ada di Kota Tangerang tidak diizinkan untuk menerima tamu dari Kota Tangerang maupun luar Kota Tangerang.
Salah satu kampung yang ditutup yaitu kampung Markisa, yang berlokasi di Jl.Ks. Tubun No.17 Kelurahan Pasar Baru, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang. Kampung Markisa RW 002 terdapat 1.109 jiwa.
Menurut Pak Ali Nurdin RW dari kampung Markisa, untuk sementara waktu kampung Markisa tidak menerima tamu dalam jumlah besar, maupun dalam jumlah kecil, dan para warga juga dihimbau untuk selalu menjaga kebersihannya mulai dari mencuci tangan.
"Untuk mencegah terjadinya virus corona, demam berdarah, semua warga melakukan kerja bakti. Setiap sudut pun disediakan tempat untuk cuci tangan dan juga disediakan sabunnya," Ucap Ali Nurdin.
"Pada hari ini seharusnya ada acara dengan Rano Karno tetapi dibatalkan karena adanya virus corona ini beliau membatalkannya untuk menjaga-jaga agar tidak terkena virus corona," lanjut Ali Nurdin.
Acara yang digelar pada sore ini batal, warga serta pak RW tetap melakukan kerja bakti untuk membersihkan kampung Markisa agar tidak ada warganya yang terkena penyakit apapun. Menurut pak RW padahal makanan sudah disiapkan, tapi tetap kami bagikan saat kerja bakti nanti sore.
"Semoga virus ini cepat berlalu agar para tamu yang ingin mengunjungi kampung Markisa bisa dapat berkunjung," imbuh Ali Nurdin