Lihat ke Halaman Asli

"Takdir Ilahi Lumpuhkan Vonis Dokter"

Diperbarui: 24 Juni 2015   22:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

13508218021954261713

Siapa yang tidak kenal dengan Dahlan Iskan. Dahlan adalah seorang penulis terkenal.  Salah satu buku/novel yang menceritakan kisah hidupnya semasa kecil yang sangat populer yakni Sepatu Dahlan yang ditulis oleh budayawan/penulis Makassar Khrisna Pabichara yang berhasil menarik perhatian banyak kalangan baik dewasa hingga anak-anak. Selain sebagai penulis, Dahlan yang lahir di Magetan, Jawa Timur 17 Agustus 1951 ini merupakan Menteri Badan Usaha Milik Negara Republik Indonsesia (BUMN RI) setahun silam.

13508214461850342228

Mengawali kariernya sebagai calon reporter surat kabar kecil di Samarinda, Kalimantan Timur pada tahun 1975 dan menjadi wartawan di Tempo setahun berikutnya. Saat ini Dahlan memimpin Surat Kabar Jawa Pos sejak 1982 hingga sekarang.

Dibesarkan dari keluarga yang kecil dan serba kekurangan, Dahlan tumbuh menjadi sosok yang sederhana. Meski sederhana beliau sangat berwibawa. Dahlan pernah menderita penyakit kanker hati. Hingga pihak dokter menvonis bahwa umurnya takkan lama lagi.

Suatu ketika, Dahlan pergi ke Cina untuk melakukan pengobatan, pihak dokter mengatakan bahwa dia bisa sembuh dengan melakukan operasi penggatian hati. Hidup atau mati dia serahkan semuanya pada Allah Sawt. Hingga akhirnya, Dahlan menemukan pendonor yang tepat untuk menggantikan hatinya yang rusak. Namun, pihak dokter mengatakan bahwa hari yang kini beradadi dalam tubuhnya hanya bisa bertahan hingga 5 tahun saja. Dahlan mensyukuri apa yang terjadi padanya.


13508219781473663708

Foto bareng pasca wawancara di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar


Sungguh merupakan anugerah yang luar biasa bagi Dahlan. Karena Agu suka mengenastus kemarin hatinya genap 5 tahun sejak operasi waktu itu. Dan kini Dahlan masih bisa bertahan dan masih sangat sehat dan kuat untuk beraktivitas. Satu lagi yang unik dari seorang Dahlan. Dahlan juga sangatkan  pakaian putih. Baginya pakaian putih itu bersih dan suci. “Saya suka pakai baju putih, karena saya selalu siap untuk mati”, ungkapnya saat menjawab pertanyaan Muzdhalifah salah satu peserta saat Dahlan membawakan kuliah umum di Pascasarjana Universitas Negeri Makassar (Minggu, 21/10) . (NJA)





BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline