Pada akhir Februari 2020, tercatat kasus COVID pertama di Indonesia, lalu beberapa minggu kemudian, Indonesia mulai menerapkan PSBB. Hal ini tidak hanya berdampak terhadap bidang ekonomi, tetapi juga bidang pendidikan.
Sejak PSBB diberlakukan, pelajar di Indonesia melaksanakan KBM Daring (Dalam jaringan) atau online. Hal ini terjad mengakibatkan belajar kurang efektif dan prestasi menurun. Pelajar yang paling terpengaruh oleh kegiatan belajar online adalah pelajar yang lulus pada tahun 2021 baik tingkat SD, SMP, maupun SMA. Hambatan ini diantaranya adalah sulitnya melakukan tes UTBK dan mencari informasi pendaftaran ke tingkat selanjutnya.
Berdasarkan dampak-dampak yang disebut di atas, bisa dikatakan bahwa angkatan yang lulus pada 2021 adalah angkatan pelajar yang paling menderita karena COVID. Untungnya, sekarang vaksin sudah mulai didistribusikan di berbagai wilayah dan kelompok masyarakat sehingga bisa mempercepat penanganan COVID di Indonesia