Lihat ke Halaman Asli

Irwan Rinaldi Sikumbang

TERVERIFIKASI

Freelancer

Datangi Sekber Gerindra-PKB, Nasdem "Gertak" Demokrat-PKS?

Diperbarui: 28 Januari 2023   12:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pertemuan Nasdem di Sekber Gerindra-PKB|dok. detik.com/Agung Pambudhy

Partai Nasdem tiba-tiba menjadi pusat perhatian setelah melakukan gebrakan dengan mendatangi Sekretariat Bersama (Sekber) Koalisi Gerindra-PKB, pada Kamis (26/1/2023) lalu.

Karena sekber tersebut baru beberapa hari diresmikan, boleh jadi Nasdem adalah tamu pertama (diluar pimpinan PKB-Gerindra) yang bertandang.

Tentu, kedatangan petinggi Nasdem bukan sekadar silaturahmi biasa. Pasti ada pesan khusus yang ingin disampaikannya.

Pesan itu, pertama tentu buat Gerindra dan PKB. Bahwa ini bisa jadi semacam pendekatan yang nanti bisa ditingkatkan statusnya, bila kondisi menghendaki.

Kedua, pesan untuk mitra koalisi Nasdem di Koalisi Perubahan, yakni Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Namanya memang Koalisi Perubahan. Tapi, ternyata tak berubah sejak beberapa bulan lalu, dalam arti belum ada kemajuan tentang siapa yang akan diusung sebagai bakal cawapres.

Untuk posisi bakal capres, semuanya sepakat mengusung Anies Baswedan, mantan Gubernur DKI Jakarta.

Masalahnya, Anies sendiri atau Nasdem mungkin merasa tersandra oleh PKS dan Demokrat, yang sama-sama ngotot menyorongkan kadernya sebagai cawapres.

Demokrat seolah memberikan harga mati agar ketua umumnya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dipasangkan dengan Anies.

PKS pun setali tiga uang, menginginkan kadernya yang pernah dua periode memimpin Jawa Barat, yakni Ahmad Heryawan (Aher).

Akibatnya, Koalisi Perubahan terancam goyah, layu sebelum berkembang. Aroma batalnya pencapresan Anies mulai tercium.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline