Mengenyam pendidikan yang tinggi mungkin menjadi impian banyak orang. Nyatanya, di Indonesia sendiri masih banyak yang kesusahan untuk mengakses pendidikan tinggi. Bila anda menjadi salah satu dari orang-orang yang pada akhirnya dapat mengenyam pendidikan tinggi, anda pantas bersyukur. Tapi dari sederet kebanggaan dan kesenangan mahasiswa-mahasiswa baru, ada banyak kegelisahan, salah satunya adalah masalah orientasi kampus.
Orientasi kampus sepantasnya menjadi lahan untuk memperkenalkan dunia kampus kepada mahasiswa baru yang baru saja lulus SMA dan masih banyak bingungnya. Namun pada kenyataannya, banyak kasus-kasus kekerasan pada orientasi kampus di Indonesia. Banyak karena masalah tradisi, senioritas yang tinggi dan feodalisme yang masih berlaku di kampus.
Karena hal itu juga Menristekdikti Mohamad Nasir meminta para rektor mencegah terjadinya kekerasan selama masa ospek.
"Ospek yang dilakukan perguruan tinggi, Kementerian sudah membuat surat edaran melalui Ditjen Pembelajaran, tidak boleh melakukan kekerasan dalam kampus dalam penerimaan mahasiswa baru," ujar Nasir di Gedung Kemenristekdikti, Senayan, Jakarta, Jumat (3/8/2018) (dikutip dari detiknews.com)
Lalu menjadi suatu wacana bahwa ospek kampus yang baik adalah yang mengedukasi dan mejalankan fungsi asalnya menjadi kegiatan pengenalan bagi mahasiswa baru. Salah satu kampus yang menerapkan hal ini adalah Universitas Airlangga.
Jurusan Ilmu Komunikasi Unair misalnya, mengemas ospek jurusan mereka menjadi serangkaian acara yang menyenangkan dan berbeda dari ospek kampus lainnya. Dengan balutan konsep yang menyenangkan dan edukatif, Ilmu Komunikasi Unair mencoba untuk memberikan budaya "ospek" yang baru.
Baur Sedalu Komunikasi
Baur Sedalu Komunikasi (BSK) adalah serangkaian acara orientasi untuk mahasiswa jurusan Ilmu Komunikasi (ilkom) Universitas Airlangga. Dalam BSK, ada banyak serangkaian acara yang diselenggarakan. Setiap tahunnya, serangkaian acara yang diselenggarakan berbeda.
Awalnya BSK adalah orientasi jurusan yang bertempat di luar kota dan bermalam bersama, maka karena itulah namanya baur sedalu komunikasi (berbaur selaman). Namun karena perubahan aturan kampus, BSK diadakan di dalam kampus.
Rangkaian acaranya dari jelajah Hima (Himpunan Mahasiswa), yaitu menjelaskan tentang club-club club-club yang ada di jurusan. Komsiklopedia, semacam seminar tentang jurusan ilmu komunikasi yang dikemas secara menyenangkan dan yang terakhir adalah commrace, acara main-main bersama dengan seluruh mahasiswa Ilmu Komunikasi Unair. BSK lalu ditutup dengan malam keakraban yang menampilkan berbagai bakat dari mahasiswa Ilmu Komunikasi Unair.
Tahun ini BSK menangkat tema video game. Dengan tema ini, diharapkan bahwa BSK akan menyenangkan sekaligus mengedukasi.