Lihat ke Halaman Asli

Iman Agung Silalahi

Pembelajar hidup sehat holistik

Penyandang Diabetes Jangan Menunda Minum dan Jangan Juga Kebanyakan Minum!?

Diperbarui: 15 Januari 2022   04:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Minum air (Sumber foto: lifestyle.kompas.com)

Halo semua sahabat dan kerabat, khususnya sesama diabetesi yang bersemangat! Salam hebat dan juga salam sehat!

Setiap orang, dari bayi sampai lansia, semuanya tanpa kecuali, pasti perlu dan harus minum.  Orang sehat dan orang sakit, termasuk penyandang diabetes, pasti perlu dan harus minum.

Karena, minum adalah salah satu kebutuhan hidup yang harus dipenuhi. Bukan sekadar untuk membasahkan kerongkongan yang kering. Bukan juga sekadar untuk meredakan kepala yang pening. Tapi terutama agar tubuh tidak mengalami dehidrasi.

Dehidrasi adalah sebuah istilah yang menunjukkan bahwa tubuh seseorang sedang kekurangan cairan untuk melakukan aktivitas dan fungsinya secara normal, sebagaimana dilansir dari webmd.com.

Sebagian orang tampaknya menganggap sepele tentang minum. Tidak jarang mereka menunda waktu minum atau bahkan, tak perduli dengan volume minuman yang akan mereka minum. Tampaknya yang penting bagi mereka adalah hilangnya rasa haus yang mendera kerongkongan mereka. Bagaimana dengan kamu?

Saran agar jangan menunda minum dan jangan juga kebanyakan minum itu berlaku untuk semua orang, baik orang sehat ataupun orang sakit. Tapi kenapa penyandang diabetes sangat disarankan untuk jangan menunda minum dan jangan juga kebanyakan minum? Ayo baca terus artikel ini sampai ke titik terakhir.

= = =

Rasa haus berlebihan adalah salah satu ciri khas diabetes. Sebagai penyandang diabetes, tentu saja saya sudah sering mengalami rasa haus yang berlebihan itu. Tapi itu dulu sebelum saya mempraktikkan gaya hidup sehat untuk mengendalikan kadar gula darah saya.

Coba deh kamu bayangkan, satu botol air mineral ukuran 600 ml itu tidak cukup untuk menghilangkan rasa haus saya. Saking sangat hausnya, saya ingin langsung segera minum satu botol lagi. Tapi tentu saja saya gak sanggup melakukannya karena perut saya sudah keburu kenyang dengan air. Saya butuh jeda beberapa menit untuk mengosongkan perut saya sebelum meneguk air mineral sebanyak satu botol lagi. Glek …, glek …, glek …, glek ….

Dan, kejadian seperti itu terjadi bukan cuma satu, dua atau beberapa kali. Rasa haus yang berlebihan itu sangat sering terjadi. Gila ‘kan? 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline