Lihat ke Halaman Asli

rokhman

TERVERIFIKASI

Kulo Nderek Mawon, Gusti

Catat! Saat Ini Belum Ada Capres

Diperbarui: 5 Januari 2023   15:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi. Ilustrator: Kompas.com/Andika Bayu Setyaji

Saya hanya mengulang memori dan mengulang pernyataan Ketua KPU. Bahwa saat ini belum ada yang namanya calon Presiden Republik Indonesia. Ya karena pendaftaran sampai penetapan calon Presiden Republik Indonesia belum terjadi.

Belum ada pendaftaran dan penetapan capres, kok sudah disebut capres. Bagaimana itu? Tak tahulah...

Ketika ramai ada sosok disebut capres saat ini, maka ingatanku melambung di tahun 2008 sampai 2009. Di tahun itu, aku ikut ramai-ramai pemilu. Ikut sebagai penggembira saja.

Tapi ya akhirnya sedikit banyak tahu tentang pemilu. Termasuk seseorang boleh disebut capres.

Jika KPU sudah membuka pendaftaran capres, maka seseorang bisa mendaftar jadi capres dengan persyaratan sesuai UU. Jika orang itu masih mendaftar dan belum ada ketetapan, maka dia disebut "bakal capres/cawapres".

Jadi dulu ketika Megawati-Prabowo, SBY-Boediono, dan JK-Wiranto mendaftar sebagai pasangan capres/cawapres, maka mereka baru disebut bakal calon.

Lalu kapan bisa disebut calon? Mereka bisa disebut calon jika sudah ditetapkan oleh KPU. Kapan KPU menetapkan? Tentunya jika para pendaftar memenuhi persyaratan.

Kenangan saya itu kemudian bertalian dengan fakta saat ini. Ketua KPU Hasyim Asyari mengatakan saat ini belum ada capres, bahkan juga belum ada caleg.

"Pencalonan presiden itu dijadwalkan masih pada bulan Oktober 2023. Jadi sekarang ini belum ada yang namanya capres," kata Ketua KPU seperti dikutip dari kompas.com.

Jadi ketika ada yang bilang si ini capres, si itu capres, ya tidak tepat. Karena, belum ada pendaftaran capres.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline