Lihat ke Halaman Asli

rokhman

TERVERIFIKASI

Kulo Nderek Mawon, Gusti

PSG Seri Lawan Leipzig, Jalan Bisa Terjal

Diperbarui: 4 November 2021   06:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Georginio Wijnaldum. Foto: website PSG dipublikasikan kompas.tv

Paris Saint-Germain (PSG) bermain seri 2-2 melawan tuan rumah Leipzig di ajang Liga Champions grup A, Kamis (4/11/2021) dinihari WIB. Hasil itu membuat PSG bisa menemui jalan terjal di Liga Champions musim ini.

Bermain tanpa Lionel Messi yang cedera, PSG tertinggal lebih dahulu. Di menit 8, C Nkunku menjebol gawang PSG. Menit 12, Leipzig berpotensi menambah gol lewat penalti. Sayang Andre Silva gagal mencetak gol lewat penalti.

Tendangan Silva diblok oleh kiper PSG Gianluigi Donnarumma. Diketahui, Silva dan Donnarumma pernah bermain betdama di AC Milan. Mungkin, Donnarumma juga sudah paham cara menendang Silva.

Di menit 21 dan 39, PSG mampu membuat gol melalui Georginio Wijnaldum. Sayang, kemenangan PSG buyar karena di menit 90+2, Leipzig mencetak gol. Gol dibuat D Szoboszlai melalui tendangan penalti.

Hasil seri ini membuat PSG melorot di klasemen sementara. Mereka memiliki delapan poin dari empat laga. Manchester City yang mengalahkan Brugge 4-1, ada di puncak klasemen sementara grup A dengan 9 poin. Brugge ada di posisi tiga dengan empat poin. Leipzig di posisi empat dengan satu poin.

Situasi ini membuat jalan PSG untuk memuncaki klasemen akhir grup A jadi tidak mudah. Untuk bisa memuncaki klasemen akhir grup A, PSG harus mengalahkan Manchester City di Etihad dan mengalahkan Brugge.

Bisa saja PSG bisa memuncaki klasemen akhir grup A dengan cara lain. Misalnya bermain seri lawan City dan mengalahkan Brugge. Tapi, dengan catatan City tak menang atas Leipzig di laga terakhir. Tapi dengan superioritas City, akan sulit mengharap mereka kalah dari Leipzig.

Maka opsi pertama lebih masuk akal untuk PSG. Hanya saja tetaplah bukan pekerjaan mudah mengalahkan City di kandang sendiri. PSG butuh kerja keras.

Apa efeknya?

Jika PSG hanya jadi runner up grup, maka mereka akan bertemu juara dari grup lain di babak 16 besar. Diketahui, sebagian besar juara grup lain adalah tim raksasa.

Beberapa tim yang kemungkinan juara grup lain adalah Bayern Munchen, Real Madrid, Liverpool, Juventus atau Chelsea. Bayangkan saja jika PSG melawan Munchen atau Liverpool di babak 16 besar.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline