Lihat ke Halaman Asli

rokhman

TERVERIFIKASI

Kulo Nderek Mawon, Gusti

Besutan Nesta Butuh Kerja Keras di Final untuk ke Serie A

Diperbarui: 17 Agustus 2020   10:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Alessandro Nesta (kanan) saat berseragam Montreal Impact. Foto: Montreal Impact dipublikasikan Kompas.com

Masih ingat salah satu bek terbaik Italia di masanya, yakni Alessandro Nesta? Ya, dia sudah pensiun dan kini menjadi pelatih Frosinone.

Tim besutan Nesta itu masih memiliki kesempatan promosi ke Serie A, walaupun di final leg pertama playoff kalah 0-1. Di leg pertama ketika bermain di kandang sendiri, Frosinone kalah 0-1 dari Spezia, Senin (17/8/2020) dinihari WIB.

Gol tunggal Spezia dibuat Emmanuel Gyasi di menit 21. Kekalahan itu membuat Frosinone harus menang selisih dua gol atau lebih ketika final leg kedua di kandang Spezia jika ingin promosi ke Serie A. Cara lain, Frosinone bisa lolos ke Serie A jika menang selisih satu gol asal bukan 1-0.

Laga leg kedua final playoff akan dilaksanakan Jumat (21/8/2020) pukul 02.15 dinihari WIB. Lalu, bagaimana peluang anak asuh Alessandro Nesta itu di leg kedua? Tentu bukan perkara mudah mengalahkan Spezia di kandang mereka sendiri.

Namun, Frosinone memiliki rekam yang bagus ketika main di kandang lawan. Saat semifinal playoff, melawan Pordenone, Frosinone kalah di leg pertama saat main di kandang sendiri. Kala itu, Frosinone kalah 0-1. Namun, di leg kedua saat main di kandang lawan, Frosinone mampu menang 2-0.

Di sisi lain, laga sepak bola yang tak ditonton secara langsung karena pandemi juga tak terlalu memberi efek psikologis. Bermain di kandang atau tandang menjadi sama saja karena tak ada teror dan dukungan penonton.

Maka, peluang Frosinone memang masih ada untuk lolos ke Serie A musim 2020-2021. Jika Frosinone ke Serie A dan Nesta masih menjadi pelatih mereka, akan banyak alumni "satu angkatan" yang bertarung sebagai pelatih di Serie A.

Selain Nesta ada Inzaghi bersaudara. Simone Inzaghi di Lazio dan Filippo Inzaghi di Benevento. Selain itu ada Andrea Pirlo yang melatih Juventus dan Genarro Gattuso di Napoli.

Masa Emas Nesta

Alessandro Nesta memiliki masa emas sebagai pemain. Dia ikut serta membawa Lazio juara Liga Italia pada 1999-2000. Pemain yang berposisi sebagai bek ini juga merasakan gelar Liga Italia bersama AC Milan pada 2003-2004 dan 2010-2011.

Pemain kelahiran 1976 ini juga dua kali merasakan gelar Liga Champions bersama AC Milan, yakni tahun 2003 dan 2007. Setelah bermain di AC Milan, Nesta bermain di Liga Sepak Bola Amerika Serikat bersama Montreal Impact. Nesta kemudian bermain di Liga Super India Chennaiyin pada 2014. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline