Lihat ke Halaman Asli

IDRIS APANDI

TERVERIFIKASI

Penikmat bacaan dan tulisan

Peran Kepala Sekolah dalam Mewujudkan Lulusan yang Bermutu

Diperbarui: 3 November 2020   16:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

PERAN KEPALA SEKOLAH DALAM MEWUJUDKAN LULUSAN YANG BERMUTU

Oleh: IDRIS APANDI

(Penulis Buku Kepala Sekolah Kreatif dan Inovatif di Era Revolusi Industri 4.0)

 

Pasal ayat (1) Permendikbud Nomor 6 Tahun 2018 tentang Penugasan Guru sebagai Kepala Sekolah menyatakan bahwa "Kepala Sekolah adalah guru yang diberi tugas untuk memimpin dan mengelola satuan pendidikan yang meliputi taman kanak-kanak (TK), taman kanak-kanak luar biasa (TKLB), sekolah dasar (SD), sekolah dasar luar biasa (SDLB), sekolah menengah pertama (SMP), sekolah menengah pertama luar biasa (SMPLB), sekolah menengah atas (SMA), sekolah menengah kejuruan (SMK), sekolah menengah atas luar biasa (SMALB), atau Sekolah Indonesia di Luar Negeri." 

Seorang kepala sekolah harus memiliki 5 (lima) kompetensi, yaitu; (1) kepribadian, (2) manajerial, (3) kewirausahaan, (3) supervisi, dan (4) sosial.

Kepala sekolah adalah pemimpin sekaligus manajer sekolah. Dia diharapkan menjadi agen perubahan (agent of change) di sekolah yang dipimpinnya. Untuk mewujudkannya, satu hal yang sangat penting adalah keteladan yang ditampilkannya terhadap guru, tenaga kependidikan, dan para siswa. 

Keteladanan akan menjadi energi dan kekuatan yang luar biasa bagi dirinya dalam memimpin sekolah. Keteladanan akan membuatnya menjadi seorang pemimpin yang berwibawa dan disegani oleh para guru, tenaga kependidikan, dan siswa. Keteladanan pula yang akan menjadikan dirinya dihormati dan dihargai oleh rekan sejawatnya, bahkan keteladanan menjadi poin khusus yang membuatnya dipromosikan ke jabatan yang lebih tinggi.

Karakteristik dan kinerja sekolah dipengaruhi oleh gaya dan karakter kepemimpinan seorang kepala sekolah. Cukup banyak urusan yang harus dikelola oleh dirinya, mulai dari urusan kurikulum, kepegawaian (guru dan tenaga kependidikan), kesiswaan, sarana dan prasarana sekolah, keuangan, kemitraan, dan sebagainya.

Untuk mewujudkan dirinya sebagai kepala sekolah yang bermutu, maka dia harus memiliki jiwa pemelajar, mau meningkatkan profesionalismenya baik secara mandiri maupun melalui berbagai forum ilmiah. Saat ini forum-forum ilmiah sangat banyak baik yang dilakukan secara tatap muka (luring/offline) maupun secara tatap maya (daring/online). Tinggal diikuti atau dipilih sesuai dengan kebutuhan.

Dalam mengelola sekolah, seorang kepala sekolah akan menghadapi berbagai tantangan. Oleh karena itu, dia harus bisa mencari alternatif solusi untuk menyelesaikannya. Salah satu upaya yang bisa dilakukannya adalah melalui Penelitian Tindakan Sekolah (PTS). 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline