Lihat ke Halaman Asli

Mercy

Ibu dua anak remaja, penggiat homeschooling, berlatarbelakang Sarjana Komunikasi, Sarjana Hukum dan wartawan

Mengapa Ahok (Layak) Menceraikan Veronica?

Diperbarui: 8 Januari 2018   02:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mengapa Ahok (Layak) Ceraikan Veronica?

Berita nggak penting ini bikin hari Minggu malam yang bersambung Senin dini hari menjadi kehebohan buat para netizen dan puluhan WAG.

Ahok mengajukan gugatan cerai dan hak pengasuhan anak kepada Veronica Tan, yang dikenal sebagai istri setia Ahok.

Semua bertanya Mengapa?

Mengingat selama ini image Ahok dan Vero adalah pasangan setia, Romeo and Juliet, tentu saja kabar cerai jadi seperti bom.

Apalagi kenyataannya Ahok sebagai orang Kristen yang taat. Kalau soal Ahok yang taat meneladani Tuhan Yesus Kristus itu (catat ya) yang ngomong bukan Ahok, tetapi teman dekat, teman kuliah, teman gereja, para pembantu yang ada di sekelilingnya. Termasuk saudara angkatnya yang beragama bukan Kristen.

Serius, Ahok si Kristen ajukan Gugatan Cerai?

Jadi sebagai Pengikut Kristus, orang Kristen dilarang bercerai. Mengucapkan kata "cerai" saja, buat beberapa aliran Kristen dilarang keras. Istilahnya, haram jadah mengucapkan kata "cerai", apalagi mengajukan gugatan cerai.

Nah, faktanya Ahok mengajukan gugatan cerai dan hak asuh anak, pada 5 Januari 2018 ke Pengadilan Negeri Jakarta Utara. Seperti yang dikutip dari berbagai media, Gugatan Cerai itu diajukan langsung oleh Kantor Pengacara Fifi Lety yang adalah adik kandung Ahok.

Jadi itu bukan hoax.

Konfirmasi yang bisa dipercaya

Kebetulan ada pendeta yang saya tahu, cukup dekat dengan Pak Ahok bisa saya japri tentang gugatan cerai itu.

Saya berharap berita cerai itu hoax, 1000% hoax.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline