Pada hari Jumat (10/10/2025) pagi, di sekitaran RT 3 Desa Angkinang Selatan, Kecamatan Angkinang, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), di bawah mentari yang baru menghangatkan bumi, ada pemandangan yang lebih indah dari sekadar teriknya cahaya : gotong royong yang tulus.
Ini bukan sekadar jadwal kerja bakti rutin di Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 3 HSS. Ini adalah sebuah pelajaran hidup yang dipraktikkan, dibalut seragam putih-hitam dan jilbab syar'i yang anggun.
Foto ini menangkap lebih dari sekadar aksi membersihkan rumput. Lihatlah : beberapa siswi itu menunduk, fokus mereka menyatu pada petak taman bak semen yang membutuhkan sentuhan kasih.
Jari-jari mungil itu, yang biasanya lincah membolak-balik halaman kitab atau menari di atas layar gawai, kini cekatan mencabut rumput liar yang mengganggu. Ada kehangatan dalam keseriusan mereka. Mereka tidak sedang diperintah; mereka sedang merawat.
Merawat madrasah yang menjadi rumah ilmu mereka, merawat tanaman yang memberi udara segar, merawat keindahan yang mengajarkan ketenangan. Bukankah ini pemandangan yang menyentuh?
Bahwa di tengah hiruk pikuk modernisasi, kita masih menemukan generasi muda yang mau berlutut di tanah, merasakan debu dan dinginnya pagi, demi sebuah tanggung jawab yang sederhana namun agung: menjaga kebersihan dan kelestarian. Kerja bakti ini adalah metafora.
Rumput liar yang mereka cabut adalah analogi dari hal-hal negatif yang harus kita singkirkan dari hati dan pikiran. Dan taman yang mereka rapikan, adalah harapan untuk masa depan yang tertata, bersih, dan indah.
Di MTsN 3 HSS, pendidikan bukan hanya tentang nilai akademis. Ia juga tentang menumbuhkan cinta lingkungan, tanggung jawab sosial, dan rasa memiliki yang mendalam.
Para siswi ini sedang menanam benih-benih karakter terbaik. Semoga semangat ini menginspirasi kita semua. Bahwa keindahan sejati seringkali ditemukan dalam tindakan-tindakan kecil, namun dilakukan dengan hati yang besar. (ahu)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI