Influencer, selebgram, hingga youtuber menjadi profesi yang banyak diidam-idamkan generasi muda. Memiliki penghasilan yang tinggi dan juga bonus populer membuat profesi baru ini semakin jadi primadona. Kepopuleran influencer tentunya membawa tren baru dalam beriklan, terutama di media sosial. Banyak brand yang mulai menggunakan influencer sebagai ajang promosi brand mereka, saking trennya hampir setiap brand selalu intens menggaet influencer untuk menaikkan pamor mereka di mata konsumen.
Sebagai audiens, pasti sudah sangat familiar melihat iklan di akun resmi influencer yang kamu ikuti. Melihat dari kasus tersebut apakah menggunakan influencer tetap menjadi pilihan yang tepat untuk beriklan, padahal sudah jelas bahwa konten tersebut hanyalah iklan? Nah, untuk itu yuk coba simak penjelasannya!
1. Influencer lebih mudah menggiring opini
Ketimbang beriklan di TV, nyatanya menggunakan influencer sebagai iklan lebih mudah menggiring opini audiens. Ini karena saat kamu secara sadar melakukan subscribe atau follow sebuah akun influencer, itu artinya kamu siap dengan berbagai konten yang akan influencer hadirkan sehingga proses penerimaan iklan akan jauh lebih mudah yang pada akhirnya mampu menggiring opini audiens.
2. Pengikut yang sudah tersegmen
Saat kita melihat salah satu influencer berhijab "Gita Savitri" pasti ada banyak konten-konten inspiratif tentang pendidikan, mimpi, dan juga konten inspiratif lainnya. Secara otomatis orang-orang yang follow dan subscribe Gita Savitri adalah mereka yang suka tentang pembahasan pendidikan, meraih mimpi, hingga pandangan hidup yang menarik dan alhasil secara otomatis audiens Gita Savitri sudah tersegmen dengan sangat baik. Bagi pihak brand tentunya akan sangat mudah untuk menggaet banyak konsumen dari iklan yang ditayangkan Gita Savitri.
3. Lebih mudah meningkatkan engagement
Keberadaan influencer yang dipilih tentunya akan lebih mudah untuk menaikkan engagement dari setiap konten yang di publish. Ini karena influencer sendiri yang akan menjelaskan dan memberikan jawaban atas berbagai pertanyaan yang diberikan dari berbagai audiens.
4. Hasil konten lebih kreatif
Influencer sangat matang dalam membuat konsep konten yang akan di publish, karena mereka sadar bahwa impression dan traffic yang tinggi sangat dibutuhkan.