Lihat ke Halaman Asli

Hera Veronica Suherman

Pengamen Jalanan

Lengan yang Terjulur dan Sekuntum Ikhlas

Diperbarui: 1 September 2021   06:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

source: Don Pino Esposito@ Pinterest.com

Lengan yang Terjulur dan Sekuntum Ikhlas

Lengan-lengan yang terjulur ikhlas memberi
tanpa 
mengharap pamrih dan tanpa
menghitung untung rugi

Berderma meski hanya dengan sepotong roti
diadon dan diuleni dengan sentuhan
lengan-lengan peduli

Digarang di oven kehidupan hembuskan
kehangatan kasih dan sayang pada
sesama makhluk ciptaanNya

Menelusupkan bahagia tiada terperi tatkala
bening bola mata menyambut dengan
penuh suka cita seraya

Seksama menatap binar-binar nan ceria terpancar sebagai suatu pertanda
wujud nyata dari bentuk

Bahagia itu sendiri dan sekuntum ikhlas
harum mewangi iringi langkah kaki
menjejak buana nan luas

Guna memberi sepotong bahagia kemudian
membagikannya dengan sepenuh
hati berselimut tulus

Lengan-lengan akan senantiasa terjulur
menatap lekat-lekat manik mata
seindah bianglala

Dan kuntum-kuntum ikhlas akan selalu
merekah di taman atma hadirkan
kelopak-kelopak suka cita

Sepotong roti bahagia disajikan cuma-cuma
disertai lengan meraihnya lalu
digigit dan dicubit

Alangkah nikmat berbagi

***
Hera Veronica Sulistiyanto
Jakarta 01/09/2021




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline