Lihat ke Halaman Asli

H. H. Sunliensyar

TERVERIFIKASI

Kerani Amatiran

Perbedaan Manusia Purba dan Manusia Modern

Diperbarui: 15 Oktober 2021   20:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Video. Sumber ilustrasi: Freepik


Seringkali kita keliru menyebut manusia yang hidup ribuan atau bahkan ratusan ribu tahun yang lalu sebagai manusia purba. Padahal tidak semua mereka digolongkan sebagai manusia purba. 

Di dalam taksonomi biologi, primata yang mampu berjalan tegak akan diklasifikasikan sebagai manusia (homo). Kemunculan Manusia purba (Archaic human) ditandai dengan temuan fosil primata yang berjalan tegak yakni Homo habilis. Jenis manusia purba ini diperkirakan hidup sekitar 2 juta tahun yang lalu.

Di Indonesia, tepatnya di wilayah Sangiran dan sekitarnya, juga ditemukan fosil manusia purba Homo erectus yang hidup sekitar setengah juta tahun yang lalu. Adapun jenis manusia purba terakhir yang hidup di muka bumi adalah Homo neanderthalensis atau biasa disebut sebagai neanderthal. Mereka diperkirakan punah sekitar 30000 tahun yang lalu.

Manusia yang hidup sekarang adalah keturunan manusia modern (Homo sapiens) yang muncul pertama kali sekitar 200-150 ribu tahun yang lalu. Jadi, tidak terkait langsung dengan manusia purba yang telah punah itu. Kita semua berasal dari nenek moyang manusia modern yang telah sempurna anatomis tubuhnya.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline