Lihat ke Halaman Asli

Hadi Santoso

TERVERIFIKASI

Penulis. Jurnalis.

Plus Minus Liga Champions 2022-23 yang Dipersingkat Imbas Piala Dunia di Akhir Tahun

Diperbarui: 6 September 2022   08:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Barcelona tergabung di grup neraka di Liga Champions 2022-23. Robert Lewandowski akan menghadapi mantan klubnya, Bayern Munich/Foto: Kompas.com 

Kompetisi paling elit di Eropa, Liga Champions musim 2022-23, mulai bergulir tengah pekan ini.

Pertandingan pertama (matchday I) babak penyisihan grup akan digelar pada Selasa (6/9) dan Rabu (7/9) malam waktu Eropa atau Rabu (7/9) dan Kamis (8/9) dini hari waktu Indonesia.

Sebelumnya, pada 25 Agustus lalu, Federasi Sepak Bola Eropa (UEFA) sudah melakukan pengundian babak grup. Sebanyak 32 tim terbagi dalam delapan grup di mana masing-masing grup berisi 4 tim.

Babak penyisihan grup diisi oleh tim juara bertahan Liga Champions (Real Madrid), tim juara Liga Europa League (Eintracht Frankfurt).

Lalu 11 juara liga utama di Eropa, di antaranya Manchester City (Inggris), AC Milan (Italia), Paris Saint Germain (Prancis), Bayen Munich (Jerman). Serta enam runner-up seperti Barcelona (Spanyol), Liverpool (Inggris), Inter Milan (Italia). Plus, tim peringkat 3 dan peringkat 4 serta tim-tim yang lolos dari babak play off.

Format peserta Liga Champions 2022-23 tersebut tidak berbeda dari musim sebelumnya. Kecuali tidak adanya tim-tim dari Rusia yang di-banned UEFA akibat invasi ke Ukraina.

Liga Champions 2022-23 Diperas Jadi Lebih Singkat

Lalu, apa bedanya gelaran Liga Champions musim 2022-23 dibanding musim-musim sebelumnya? Jawabannya adalah waktu pelaksanaannya.

Liga Champions musim ini bakal diperas. Dipersingkat. Utamanya di babak penyisihan grup. Bila dulu digelar selama rentang tiga bulan dari September hingga Desember, kini lebih cepat.

Ya, fase grup Liga Champions musim 2022-23 ini dimulai 6-7 September hingga 1-2 November 2022. Hanya dua bulan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline