Ketersediaan air conditioner (AC) di setiap ruangan rumah sudah pasti akan menambah kesejukan udara. Dengan suhu yang selalu terjaga, memberikan kenyamanan kita selama di rumah. Namun apakah kenyamanan tersebut rela untuk sirna karena kondisi AC terus-menerus turun dan kinerjanya tidak prima?
Di sinilah perawatan AC sangat penting dilakukan demi kinerjanya bisa tetap terjaga. Kotoran yang menempel pada unit AC dan tidak rajin dibersihkan akan membuat AC tidak bekerja secara sempurna. Cukup tiga langkah, maka AC pun tetap terawat dan berikan kesejukan yang konstan. Apa saja?
Selalu ingat bersihkan filter
Bagian unit AC yang sering kotor adalah filter. Kotoran yang menempel pada filter dan tidak dibersihkan, akan membuat AC bekerja lebih keras untuk mendinginkan ruangan. Lama kelamaan, fungsinya akan berkurang dan menjadi cepat rusak. Filter yang kotor juga bisa menjadi penyebab AC berisik.
Oleh sebab itu, bersihkan bagian filter secara rutin, maka AC yang kita miliki pun menjadi lebih terawat dan bekerja lebih sempurna.
Jaga suhu tidak terlalu rendah
Pengaturan AC di suhu paling terendah akan membuatnya bekerja lebih keras. Karena itu, mengatur suhu yang tepat berpengaruh pada keawetan AC. Cobalah untuk tidak terlalu sering mengatur suhu di bawah 18 derajat celcius. Sebab pengaturan ini akan menyebabkan kinerja kompresor lebih keras dan bila terlalu sering bisa menyebabkan kompresor akan cepat rusak. Jangan pula mengatur suhu tinggi antara 26-28 derajat celcius, karena kondisi itu membuat kompresor mudah mati dan hidup.
Cek juga unit outdoor
Selain filter yang terdapat di unit indoor, cobalah untuk mengecek unit outdoor. Cek apakah ada benda-benda yang menghambat keluarnya udara di kipas unit outdoor. Sebab, kondisi itu akan menyebabkan aliran udara terhambat.
Jika ingin menyemprotkan air bertekanan untuk membersihkan debu yang menempel, agar yakin maka sebaiknya copot terlebih dahulu sambungan kabel yang terhubung langsung dengan listrik. Walaupun sebenarnya unit outdoor memiliki bagian yang sudah sudah di desain agar air tidak mudah masuk ke bagian dalam sistem yang berhubungan langsung dengan listrik.
Tiga langkah di atas dapat dilakukan sendiri dengan mudah. Walau begitu kita pun wajib melakukan servis rutin. Langkah ini untuk memastikan tidak adanya komponen yang bermasalah.