Pada jumat siang momen dimana presiden Joko Widodo memanggil kapolri jendral listyo sigit prabowo ke istana negara, seperti diketahui mabes polri dan seluruh jajaran kapolda serta kapolres akan menghadap kepala negara. Karena ada hal hal penting yang ingin disampaikan seperti pengarahan terhadap kapolri dan seluruh anggotanya.
Presiden juga menegaskan kepada para pejabat polri untuk mengenakan pakaian dinas lapangan ( PDL ) tanpa topi dan tongkat serta dilarang membawa hp dan ajudan, hanya diperbolehkan membawa buku catatan dan pulpen.
Dalam kesempetan pertemuan tersebut, presiden joko widodo memberikan arahan kepada jajaran polri untuk tetap mengawal kebijakan ekonomi pemerintah di semua tingkat, baik kabupaten, kota hingga provinsi dalam menghadapi situasi global yang terjadi saat ini.
Selain itu presiden juga meminta untuk melakukan langkah langkah perbaikan dan tindakan tegas terhadap berbagai hal yang dapat menurunkan tingkat kepercayaan masyarakat terhadap intitusi polri. Seperti mulai dari gaya hidup hingga pelayanan yang di lakukan oleh seluruh jajaran polri. Serta meminta jajaran polri tetap terus mengawal stabilitas keamanan.
Kapolri serta seluruh jajaranya menyebut akan tetap melaksanakan program transformasi menuju polri yang prediktif, responbilitas dan transparansi berkeadilan, sehingga tingkat kepercayaan publik serta masyarakat terhadap institusi polri dapat kembali meningkat.
Kapolri juga menegaskan berharap jajarannya tetap menjaga kesolidan, serta saling mengingatkan lalu menjadi contoh yang baik dan memiliki kepekaan terhadap situasi krisis.