Gadis cantik kelahiran Bandung, 28 Mei 2000 ini sedang mendapat perhatian kaula muda republik ini. Meskipun sudah memulai karirnya sejak beberapa tahun yang lalu, tahun ini namanya sering sekali disebut. Nadin Amizah dengan lagunya yang berjudul Rumpang, mendapatkan penghargaan sebagai pendatang baru terbaik dan karya produksi Folk/Country/Balada terbaik 2019 versi Anugrah Musik Indonesia tahun 2019. Tetapi lagu tersebut baru booming dan sering sekali di putar tahun ini.
Rumpang adalah lagu dengan isi cerita kesedihan dan kekecewaan, sebuah kondisi yang digambarkan pada si tokoh utama. Ditinggalkan tanpa pamit oleh orang yang paling disayang, yang pada video clipnya digambarkan melalui sosok ibu. "Katanya mimpiku akan terwujud, mereka lupa tentang mimpi buruk." Rasanya merinding ketika diam-diam terus mendalami lirik demi lirik pada lagu ini.
Nadin telah menciptakan album berjudul selamat ulang tahun dengan isi beberapa lagu yang juga jadi pembicaraan dimana-mana, pembicaraan bergulir mulai dari karya-karyanya, single, album miliknya, sampai sosok Nadin itu sendiri dan kehidupan pribadinya. Nadin Amizah layak mendapatkan perhatian dari masyarakat republik ini memang, melihat lagu-lagunya yang dalam dan penuh dengan cerita yang memikat khas Nadin. Penyanyi yang juga pandai menciptakan lagu dengan lirik-lirik menghujam jantung dengan penuh kerendahan hati datang seperti pisau yang menyayat-nyayat hati pendengarnya.
Kolaborasinya dengan beberapa penyanyi lainnya juga membuat nama Nadin makin nyaring dan sering jadi pembicaraan. Lagu berjudul amin paling serius, hasil duetnya bersama Sal Pribadi menjadi lagu lembut yang mulai mengusik telinga. Bahwa lagu-lagu anak muda tidak melulu tentang perasaan cinta dan kecewa, galau, lalu terluka, kisah khas dua sejoli saja. Banyak yang bisa di eksplore dari kehidupan. Merangkai lirik bak manik-manik pada seutas tali hingga menjadi gelang indah yang mengikat pendengarnya.
Sukses selalu Nadin Amizah, terimakasih sudah mengisi hati yang 'rumpang', semakin namamu muncul di segala ranah media, semakin membanggakan melihat pertunjukan kaula muda dengan kehidupan baru menikmati genre musik yang epic dan bermakna (Titik dua bintang).Ang