Saya merupakan salah satu penikmat jus buah, dan salah satu jus buah kesukaan saya adalah jus alpukat. Sesuai dengan namanya, jus ini dibuat dari buah alpukat dan biasanya ditambah susu coklat sebagai topingnya.
Di tempat tinggal saya, jus alpukat dijual seharga Rp 5000 untuk kemasan gelas kecil dan Rp 8000 untuk kemasan gelas yang agak besar. Tapi untuk di rumah makan besar tempat istirahat mobil travel dan bis, biasanya dijual seharga Rp 15.000 hingga Rp 20.000.
Bagi saya jus alpukat ini unik, meski saya favoritkan tapi bukan berarti nggak ada kekurangan sama sekali. Fair saja, jus alpukat ini memang bukan jus sempurna dan ada kekurangannya juga.
Enaknya Jus Alpukat
Pertama, saya ingin bahasa kelebihannya dulu ya. Berikut ini kelebihan dan jus alpukat yang selama ini saya rasakan :
Rasanya Lezat
Soalrasa, bagi saya jus alpukat ini merupakan yang paling enak dan nikmat dari semua jenis jua buah yang pernah saya coba. Manisnya buah alpukat berpadu dengan manisnya susu coklat membuat mulut tak berhenti untuk menyeruputnya.
Apalagi kalau minumnya pas lagi panas terik. Beuhhh, rasanya itu lho bikin tenggorokan kering jadi basah kembali. Pokoke, enak tenan dan maknyos tenan.
Soal rasa, jus alpukat ini memang adalah juaranya. Nggak ada lawan dan belum ada tandingannya hingga saat ini.
Harganya Terjangkau
Untuk beli jus alpukat, nggak perlu mengeluarkan kocek yang terlalu dalam. Itu juga yang membuat saya suka karena sangat cocok dengan kondisi perekonomian saja.
Mau beli tiga kali sehari pun, niscaya nggak akan bikin saya bangkrut karena harganya memang murah banget. Supaya dapat harga murah, saya sengaja membeli di penjual jus pinggir jalan yang tempatnya bersih. Meski suka murah, saya tetap pilih penjual yang bersih.
Untung saja, jus alpukat yang dijual dipinggir jalan itu harganya tidak semahal jus alpukat yang ada di restoran-restoran padang dimana satu gelasnya bisa mencapai 15 ribu. Kalau sampai dijual dengan harga segitu, bisa abis lama-lama uang saya karena terus menerus beli jus alpukat.