Lihat ke Halaman Asli

faqih alfadlil

Penyair Malam

Jika Muslim Itu Kuat

Diperbarui: 17 September 2022   14:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: Bacaan Madani

Di dalam Islam diajarakan, "Mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai Allah dari mukmin yang lemah". Sebuah isyarat sederhana bahwa kita sebagai seorang muslim agar bisa kuat. Coba kalau seandainya kalau kaum muslimin bisa kuat dalam hal fisik, ilmu, harta, dan tahta. Sekiranya akan bisa memajukan umat menjadi lebih baik.

Orang kuat fisik bisa melakukan lebih banyak hal dari pada mereka yang sakit-sakitan. Dalam hal ibadah contohnya. Orang kuat dan sehat bisa berjalan kaki ke masjid dan mendapatkan keutaman-keutamaannya. Orang kuat juga bisa menjalankan ibadah puasa dengan sederet pahala dan ganjarannya. Di sisi lain, ada orang sakit yang tak mampu berbuat apa-apa kecuali tidur di atas kasur. Padahal memiliki popularitas dan keilmuan yang mumpuni. Makanya dalam Islam diajarkan untuk hidup sehat seperti makanlah ketika lapar dan berhentilah sebelum kenyang. Jika kaum muslimin kuat secara fisik, dari segi pertahanan akan jadi kuat. Apabila suatu saat musuh menyerang, kaum muslimin siap berjuang. 

Orang kuat ilmu bisa sangat bermanfaat dalam mencerdaskan umat. Sungguh ilmu sangat berguna dalam meningkatkan kualitas manusia. Mereka yang ahli dan pakar bisa menjadi orang yang sangat banyak memberikan manfaat. Seperti ilmu fiqih yang bisa dipraktekkan banyak orang sampai sekarang. Atau para penemu teknologi yang sampai detik ini dimanfaatkan banyak orang. Kalau saja tidak ada yang menemukan lampu contohnya. Mungkin sampai sekarang kita tidak akan mendapat pencahayaan seperti saat ini. Dalam Islam orang yang berilmu derajatnya lebih tinggi dari mereka yang tidak berilmu meskipun rajin beribadah. Islam mengalami masa jayanya ketika ilmu pengetahuan maju dengan pesat. Bahkan dalam sejarah barat mengambil referensi dari pakar muslim. Tak heran dalam Al-Qur'an sendiri kita sering disentil agar senantiasa belajar.

Orang kuat harta atau memiliki harta tentu saja menjadi nilai tambah seseorang. Meskipun dia tidak punya fisik kuat atau ilmunya biasa-biasa saja, tapi punya banyak uang, sekiranya kesempatan untuk menjadi orang bermanfaat itu sangat besar. Orang yang memiliki uang banyak bisa menjadi donatur masjid atau organisasi yang bisa bermanfaat bagi umat. Atau dulu misalnya, para sahabat nabi yang kaya menggelontorkan uang mereka untuk biaya perlengkapan jihad. Kalau di zaman sekarang bisa digunakan untuk menyumbang pesantren atau sekolah-sekolah yang sangat membutuhkan bantuan biaya. Maka bisa dikatakan bahwa harta sangat penting dalam pembangunan umat. Orang sering kali mengira bahwa saya anti harta dan kaya. Bukan itu poinnya. Yang biasanya saya maksud adalah tidak memasukkan dunia ke dalam hati. Itu berbahaya. Segala sesuatu dimaksudkan untuk dunia. Padahal itu bukan tujuan hakiki kenapa seseorang tinggal di dunia. Juga bukan itu jalan satu-satunya untuk bahagia. Itu apabila biasa membaca tulisan orang sepotong-sepotong. Tidak membaca tulisan-tulisan sebelumnya. Karena konteks yang dibawakan pastinya berbeda.

Kuat tahta atau jabatan. Di sini adalah seputar kekuasaan. Sekiranya sangat penting bila ingin Islam lebih kuat dan jaya. Jika kaum muslimin yang benar-benar baik hati, pikiran, dan akhlaknya mengambil alih kekuasaan, maka Islam akan jaya seperti sedia kala. Akhir-akhir ini mungkin sering kita dengar Islam direndahkan dan bahkan dinista, tanpa ditindak pelakunya. Cukup sakit hati melihat fenomena tersebut. Itu di negeri kita tercinta yang tentunya mayoritas muslim. Saya tidak bisa bayangkan di negeri yang Islam menjadi minoritas. Mungkin akan jauh lebih kejam lagi. Tak heran jika dahulu para ulama sedih atas dihapusnya tuju kata dalam teks pancasila. Jika Islam memiliki kekuasaan dan pemimpinnya menjalankan Islam yang sebenarnya, bisa saja kejayaan di zaman Harun Al-Rasyid dan Muhammad Al-Fatih bisa terulang. Di mana tidak hanya kaum muslimin saja yang aman. Tapi semua orang yang berada dalam lindungannya. 

Menemukan orang dengan memiliki 4 kekuatan tersebut sekaligus tentu saja tidak mudah. Mungkin ada yang cuma punya satu atau dua poin saja. Bila ada yang punya semua dan mau berjihad di dalam Islam, sungguh sebuah mutiara yang langka. Wallahuaalam.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline