Lihat ke Halaman Asli

Berdayakan UMKM Desa, UNNES GIAT 3 Desa Glagah Kulon Adakan Sosialisasi Digital Marketing

Diperbarui: 1 Desember 2022   10:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. pribadi

UNNES Giat merupakan salah satu program yang diselenggarakan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat / LPPM Universitas Negeri Semarang. Pada program ini kami berkesempatan untuk mengabdi di Desa Glagah Kulon. Desa Glagah Kulon yang terletak di Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus merupakan desa terbesar yang ada di Kabupaten Kudus, Terdiri atas 2 Dusun. 

Di desa ini memiliki UMKM yang cukup beragam dan salah satu komoditas utamanya adalah madu. Namun, belum banyak UMKM atau usaha yang memasarkan produknya di platform online atau daring, dan hal ini membuat Mahasiswa UNNES Giat 3 Desa Glagah Kulon untuk memberdayakan UMKM desa. Oleh sebab itu, dengan tekad bersama UNNES Giat, Membangun Indonesia dari Desa, maka Mahasiswa UNNES Giat 3 Mengadakan sosialisasi digital marketing bagi UMKM Desa. Dengan tujuan untuk membantu UMKM desa Glagah Kulon agar berkembang tidak hanya secara langsung namun juga berekmbang secara global.

Dok. pribadi

Salah satu sektor yang sangat terpukul oleh pandemi Covid-19 adalah Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), yang juga menggerek turunnya perekonomian nasional. Hal ini bisa dipahami karena UMKM mempunyai kontribusi yang sangat besar dalam perekonomian nasional.

Menurut data Kementerian Koperasi, Usaha Keci, dan Menengah (KUKM) tahun 2018, jumlah pelaku UMKM sebanyak 64,2 juta atau 99,99% dari jumlah pelaku usaha di Indonesia. Daya serap tenaga kerja UMKM adalah sebanyak 117 juta pekerja atau 97% dari daya serap tenaga kerja dunia usaha. Sementara itu kontribusi UMKM terhadap perekonomian nasional (PDB) sebesar 61,1%, dan sisanya yaitu 38,9% disumbangkan oleh pelaku usaha besar yang jumlahnya hanya sebesar 5.550 atau 0,01% dari jumlah pelaku usaha.

UMKM tersebut didominasi oleh pelaku usaha mikro yang berjumlah 98,68% dengan daya serap tenaga kerja sekitar 89%. Sementara itu sumbangan usaha mikro terhadap PDB hanya sekitar 37,8%.

Kegiatan sosialisasi digital marketing ini dilaksanakan pada hari Jum’at 25 November 2022 di balai desa Glagah Kulon dan dihadiri oleh Seluruh perangkat desa Glagah Kulon.      Selain dari perangkat desa, Kegiatan ini dihadiri oleh peserta yang terdiri dari pengusaha serta pemilik UMKM yang berada di Desa Glagah Kulon yang juga menjadi sasaran utama dari kegiatan ini. Peserta sangat antusias mengikuti acara sosialisasi ini dari awal hingga akhir.

           

Dok. pribadi

“Ini merupakan kegiatan yang sangat positif dan juga mampu membantu para pelaku bisnis di Desa Glagah Kulon, selain itu juga saya mengapresiasi inisiatif mahasiswa KKN Unnes dalam upaya pemberdayaan UMKM disini, semoga kegiatan serupa dapat diadakan kembali agar bisnis desa kami dikenal tidak hanya di Kabupaten Kudus, namun juga mendunia.”  Ujar H. Sukarwi selaku Kepala Desa Glagah Kulon yang juga membuka acara sosialisasi ini.

Tidak hanya diberikan pengertian tentang digital marketing, namun para peserta juga diberikan pembekalan tentang membuka toko secara daring melalui salah satu platform toko belanja online. Para peserta semangat dalam kegiatan pembukaan toko secara daring ini karena besar harapan mereka produk yang akan mereka jual dapat laku dan juga memperoleh keuntungan yang cukup besar juga. Tidak hanya diajarkan cara pembukaan toko online, namun juga peserta juga dibantu pendaftaran Nomor Induk Berusaha dan juga Sertifikasi Halal.

Dok. pribadi

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline