Lihat ke Halaman Asli

Ety Handayaningsih

Fulltime Blogger

Memetik Ulang Manfaat Sebotol Plastik Air Minum Kemasan

Diperbarui: 9 September 2019   06:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Botol plastik daur ulang Aqua - foto: dokpri

Saya dan teman-teman Danone Blogger Academy 2019 segera berpencar. Membawa kantong di tangan kiri dan capit bambu di tangan kanan. Bukan untuk mencari batu karang maupun cangkang kerang di pinggir pantai. Melainkan melakukan aksi beach clean up di Pantai Mertasari, Sanur, Bali.

Birunya air laut yang menyentuh cakrawala memang menjadi fokus mata saya semenjak tiba di pantai itu. Apalagi di seberang sana nampak beberapa kapal sedang bersandar. Keindahan lukisan alam yang sulit dinafikan.

Saya tak menyangka jika dibalik keindahan yang memanjakan mata, ada ironi yang tertimbun pasir di sepanjang pantai. Apalagi jika bukan sampah-sampah yang disapu ombak pantai yang sekarang dikenal sebagai Dream Island.

Jika capit bambu itu bisa bicara tentu dia akan protes karena harus mengambil bekas pembalut, pampers, kain, bungkus rokok, makanan kemasan bahkan sampah botol plastik. Kotor dan bau serta jumlahnya banyak.

mengais sampah plastik di balik pasir pantai - foto: dokpri

Bahkan menurut penuturan perwakilan dari LSM Bali Wastu, sampah tak pernah habis meskipun dibersihkan setiap hari Jumat. Menyedihkan.

Usai bergelut dengan capit bambu untuk mengais sampah, saya mengambil botol plastik air kemasan. Saya teguk airnya hingga sisa setengah. Air yang mengalir di kerongkongan mampu mengusir dahaga kala itu. 30 menit membersihkan Pantai Mekarsari dari berbagai macam sampah membuatku harus sering meneguk air.

Bukankah tubuh harus selalu terhidrasi? Minimal 8 gelas sehari adalah porsi air minum yang harus dipenuhi oleh tubuh. Jadi di manapun, air minum harus selalu tersedia. Agar tubuh terhindar dari dehidrasi.

Saat bepergian, membawa air kemasan memang paling praktis. Jika air habis tinggal beli lagi. Tak perlu pusing melakukan isi ulang.

Tapi, pernahkah kita berpikir, berapa banyak sampah botol plastik dihasilkan demi memenuhi kebutuhan hidrasi tubuh? Semakin banyak minum air kemasan berarti makin banyak sampah botol plastik yang dihasilkan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline