Lihat ke Halaman Asli

Enik Rusmiati

TERVERIFIKASI

Guru

Puisi | Pilihan Hati

Diperbarui: 24 Maret 2019   06:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sejenak aku singgah di semesta pagi ini
Pandanganku jalang terbuai gerakan sriti
Kicauanya riuh menantang gema suara alam, paruhnya terkadang harus mematuk punggung ranting pohon.


Sementara telingaku mendengus nyanyian sumbang dari akar-akar hutan jati
Terpaku nanar tatapanku, gamang meradang dalam tanya


Sesaat lidahku berbisik di hatiku, "Untuk perlakukanku, hanya ada dua pilihan, berkata baik atau diam,"


Aku memilih diam, karena diamku itu kebenaran yang enggan aku urai, karena diamku itu menjauh dari kenangan yang kemarin kau tuliskan

Blitar, 24 Maret 2019




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline