Lihat ke Halaman Asli

Ema Suryanti

Mahasiswa

KKN Tematik UPI 2022 Kelompok 115: Pendampingan Pengolahan Ikan Asin di Desa Bagolo

Diperbarui: 10 Agustus 2022   13:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Universitas Pendidikan Indonesia diselenggarakan pada semester genap tahun ajaran 2021/2022 yang dilaksanakan secara daring mulai tanggal 11 Juli hingga 10 Agustus 2022 dengan tema umum mengenai “Pemberdayaan Masyarakat Berbasis SDG’s Desa dan MBKM”.

KKN Tematik UPI 2022 ini mengusung tema dari segala permasalahan yang terjadi dan sedang dipersiapkan penanganannya melalui program pembangunan yang berkelanjutan atau dikenal dengan Sustainable Development Goals (SDG’s) Desa, program ini memodifikasi konsep SDG’s global yang telah dicetuskan oleh PBB pada 25 September 2015 dengan memiliki 17 tujuan utama untuk menciptakan kehidupan berkelanjutan, sedangkan SDG’s Desa mengajukan 18 pokok program yang merujuk pada kearifan lokal.

Dengan berbagai persoalan yang terjadi, untuk merealisasikan program SDG’s Desa ini, KKN tematik dengan tema SDG’s merupakan salah satu sarana yang tepat bagi mahasiswa untuk ikut serta dan ikut berpartisipasi dalam mengimplentasikan program-program berkelanjutan yang disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan masyarakat domisili mahasiswa tersebut.

KKN Tematik UPI 2022 kelompok 115 membawa fokus tema khusus dengan salah satu tujuan SDG’s Desa poin 14 yaitu “Desa Peduli Lingkungan Laut” yang dilaksanakan di Desa Bagolo, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran. Tujuan SDG’s Desa poin 14 ini terdapat beberapa indikator yang dijadikan program berjalannya KKN tematik yang dilakukan di Desa Bagolo salah satunya yaitu Pengolahan Hasil Tangkapan yang Higienis.

Kegiatan KKN Tematik ini beranggotakan 29 orang yang berasal dari Kota Banjar, Kabupaten Ciamis, dan Kabupaten Pangandaran. Namun dalam kegiatannya, dibagi lagi kedalam 6 kelompok kecil sesuai dengan indikator dari tujuan SDG's Desa Poin 14 yaitu "Desa Peduli Lingkugan Laut". Dimana Kelompok 1 membahas mengenai Pengelolaan Hasil Tangkapan yang Higienis, Kelompok 2 membahas mengenai Pengelolaan Sampah Plastik Terapung Untuk Kelestarian Laut, Kelompok 3 membahas mengenai Penangkapan Ikan yang Tidak Merusak Ekosistem (Tidak Eksploitatif) Sesuai Jenis Ikan, Kelompok 4 membahas mengenai Pemanfaatan Sampah Plastik Untuk Dijadikan Kerajinan, Kelompok 5 membahas mengenai Illegal Fishing, dan Kelompok terakhir membahas tentang Himbauan Menjaga Kelestarian Laut.

Karena Desa Bagolo ini berdekatan langsung dengan Pantai Karapyak, maka sebagian besar masyarakatnya bermata pencaharian sebagai nelayan. Tidak hanya di Pantai Karapyak saja yang dijadikan tempat penangkapan ikan, Pantai Palatar Agung pun dijadikan tempat penangkapan ikan yang memang lokasinya berdekatan dengan Pulau Nusakambangan.

Dokpri

Menurut salah satu nelayan Bagolo yaitu Pak Dudu (48) kualitas hasil tangkapan yang berasal dari Pantai Palatar Agung dan Nusakambangan jauh lebih baik daripada hasil tangkapan di Karapyak dan Pangandaran, karena kadar garam yang ada di Palatar Agung dn Nusakambangan jauh lebih rendah daripada di Pantai Karapyak dan Pangandaran, hal ini yang mempengaruhi kualitas hasil tangkapan nelaian.

Adapun hasil tangkapan yang sering didapatkan nelayan Bagolo yaitu ikan layur, ikan kacangan, ikan bawal putih, ikan kue, baby lobster, lobster, kepiting, rajungan, cumi-cumi, udang, ikan jambal, dan masih banyak lagi.

Selama kegiatan KKN Tematik ini berlangsung, kami melakukan pendampingan terhadap salah satu masyarakat yang mengolah hasil tangkapan yang higienis menjadi ikan asin, khususnya pengolahan ikan jambal menjadi ikan asin jambal roti. Pendampingan ini bertujun untuk mengetahui bagaimana proses pengolahan ikan asin jambal roti yang siap dikonsumsi dan di pasarkan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline