Makan bergizi gratis?, secara harfiah maknanya adalah makan bergizi yang disediakan cuma-cuma alias tidak dipungut biaya apapun. Siapa sangka dari dapur lusuh punya nenek, makanan sederhana yang teramat bergizi ini dihidangkan.
Bukan udang saus madu atau kulit ayam krispi, melainkan mbote rebus. Mbote dalam Bahasa Jawa seringkali digunakan untuk menyebut tanaman talas. Tanaman yang kaya karbohidrat, berserat dan tentunya bergizi, mungkin Gen Z dan Gen Alpha sudah tidak begitu populer mendengar namanya.
"Makanan apa sih ini? apa rasanya seenak kentang goreng atau singkong keju?", begitulah kesan pertama saya ketika dihidangkan mbote rebus untuk sarapan ketika berkunjung ke rumah nenek di desa.
Setiap ke rumah nenek memang nggak hanya nasi beras putih saja yang sering disajikan, terkadang nasi ampok atau nasi jagung, gaplek sejenis olahan singkong yang diisi gula merah dan parutan kelapa atau sukun goreng menjadi kawan cerita di rumah joglo tua dengan keluarga.
Dapur Lusuh dan Tangan Hangat Nenek
Dapur nenek mungkin tidak lolos uji sertifikasi kelaikan jika didaftarkan sebagai dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG) andalan pemerintah. Tidak memenuhi sertifikasi Laik Higiene dan Sanitasi tapi belum pernah ditemui kasus keracunan yang terjadi berulang kali. Hebatkan!
Meski menunya sederhana, tetapi bahagianya cukup terasa. Malah bikin anak cucunya nambah terus dan terus, sampai minta dibungkus untuk di bawa pulang.
Inilah keajaiban tangan nenek. Nenek tidak pernah kuliah teknologi pangan atau ilmu gizi, tetapi pandai meramu makanan-makanan sehat, sederhana namun mengenyangkan.
Nasi jagung, sayur lodeh tempe tahu, telur rebus, ikan asin, sambal tomat, mentimun dan kemangi sebagai lalapannya ditutup dengan irisan semangka yang tidak pelit daging buah. Menjadi menu makan siang yang lezat bagi cucu-cucunya setiap berkunjung.
Apalagi mbote rebus sebagai menu andalan, tidak pernah lupa dihidangkan setiap kami pulang ke desa menjenguk nenek kakek setiap bulan.
Apa yang Buat Mbote Rebus Begitu Istimewa?
Mbote, si umbi berkulit cokelat dengan daging berwarna putih atau keunguan, adalah salah satu warisan pangan yang sudah ada sejak zaman baheula. Tanaman ini mudah tumbuh subur di iklim tropis Indonesia, bahkan seringkali tumbuh liar tanpa perlu perawatan ekstra. Inilah mengapa Mbote Rebus sering dijuluki "makanan bergizi gratis."