Memasuki hari ke tujuh, terhitung sejak Kamis (11/7) hingga pagi ini, Rabu (17/7), Pemerintah Provinsi DKI Jakarta masih intens memberikan bantuan kepada 1.300 pengungsi berasal dari 12 negara, yang saat ini berada di Gedung Eks Kodim, Jalan Bedugul, Jakarta Barat.
Sejumlah perbaikan fasilitas dilakukan seperti pemasangan karpet di mushola, pemasangan spanduk untuk menutupi pagar, penambahan air di toilet dan penyedotan WC, hingga penyediaan tenda pengungsian.
1-5d2f0d2f0d8230364f5c16e3.jpg
Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta menyediakan bantuan berupa 5 unit toilet portabel, air bersih sebanyak 4 tangki, setiap tangki berisi 5000 liter. "Jadi kalau ditotal 20.000 liter per hari. Sebelumnya hanya 3 tangki," terang seorang petugas Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Yarto saat dikonfirmasi, Rabu (16/7).
3-5d2f0d3d0d8230103a05cf32.jpg
"Ini merupakan respon dari Pemprov DKI dalam menerima keluhan pengungsi terkait pasokan air. Memang agak sulit ya dengan toilet, kamar mandi, dengan 1.200 manusia. Kita sudah siapkan lima toilet portabel, kemudian toilet-toilet yang di dalam. Memang agak sulit, tapi evaluasi kita lakukan setiap hari," tambahnya.
4-5d2f0daa097f3631784e0072.jpg
Tak hanya itu, Pemprov DKI melalui Dinas Sosial telah membangun 14 tenda pengungsian serta membersihkan gedung utama agar siap ditempati. Dinsos DKI juga menyiapkan makanan siap saji yang diberikan dua kali dalam sehari kepada para pencari suaka.
2-5d2f0db5097f3629805e7ff2.jpg
"Kami menyiapkan 1.200 boks sehari dua kali. Kami juga menyediakan air mineral 40 dus,", terang Ketua Tagana Jakarta Barat, Idris.