Lihat ke Halaman Asli

Dinda Annisa

Penterjemah Lepas

Remaja Kashmir Multi Talenta Nazrana Ahsa Wani Membuat Jejaknya dalam Menulis dan Olahraga

Diperbarui: 17 Agustus 2022   10:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Buku milik Nazrana Ahsan Wani | Sumber: notionpress.com

Oleh Dinda Annisa

Meskipun ekspresi diri, tidak semua orang bisa menulis puisi. Kita harus memiliki pikiran yang kreatif untuk mengekspresikan perasaan.

Mari kita dengar apa yang dikatakan penulis yang tinggal di Australia, Mala Naidoo, tentang puisi.

"Puisi menggerakkan jiwa dan berbicara kepada pikiran untuk memahami keindahan yang kita sebut kehidupan," kata Naidoo.

Penulis Prancis Victor Hugo memiliki beberapa kesan yang baik tentang kehidupan dan cinta.

"Hidup adalah bunga di mana cinta adalah madunya," ujar Hugo.

Demikian juga, seorang gadis Kashmir berusia 18 tahun yang mengejutkan India dengan menulis tentang rahasia cinta, kehidupan, harapan dan kesabaran.

Ia tidak lain adalah Nazrana Ahsan Wani dari Bandipora, Jammu and Kashmir (J&K), sebuah Wilayah Persatuan India.

Bandipora adalah sebuah tempat di J&K utara dimana pegunungan bersalju, kuncup bunga segar yang bermekaran, padang rumput keemasan menambah pesona keindahan alamnya. Bandipora terletak di tepi danau air tawar terbesar di Asia, Wular.

Nazrana lahir dan dibesarkan di Bandipora, dan sejak usia sangat muda ia telah memiliki kecintaan yang tak terbatas pada menulis, latarnya memberinya inspirasi untuk membentuk imajinasinya. Nazrana mengatakan ia hidup dengan imajinasinya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline