Digital marketing adalah salah satu teknik pemasaran yang sangat up to date di masa kini. Digital marketing bisa disebut juga dengan teknik mempromosikan produk dengan mengandalkan internet dan media online.
Saat ini, sudah banyak perusahaan dan UMKM yang telah menggunakan sistem pemasaran ini untuk memasarkan produk atu jasanya. Sehingga, produk atau jasa yang dijual bisa lebih berkembang dan dikenal oleh khalayak luas.
Selain mampu mengundang konsumen baru, strategi pemasaran ini juga bisa digunakan untuk menumbuhkan bisnis ke level yang lebih tinggi. Apalagi jika mampu memahami fundamental digital marketing yang sesungguhnya, maka hasil yang diperoleh juga akan sesuai harapan.
Oleh karena itu, tidak heran jika pemasaran digital di masa kini menjadi suatu aspek yang nyaris tidak terpisahkan dari strategi pemasaran pada mayoritas perusahaan.
Namun, dalam menyusun dan melakukan strategi yang efektif, maka perusahaan perlu melakukan pengelompokan atau klasifikasi terhadap tugas-tugas digital marketing.
Jenis-jenis Pekerjaan Digital Marketing
Perlu digarisbawahi bahwa pemasaran digital berbeda dengan pemasaran konvensional dalam penerapannya. Jika pemasaran konvensional mampu menangani berbagai deskripsi pekerjaan sekaligus, lain halnya dengan pemasaran digital yang menuntut adanya spesialisasi keahlian yang lebih spesifik.
Oleh karena itu, bagi para pemangku kepentingan atau penggerak bisnis, sebaiknya ketahuilah jenis-jenis bagian digital marketing yang terspesialisasi:
Ilustrasi contoh digital marketing adalah di media sosial.(freepik.com/macrovector via kompas.com)
1. Social Media Marketer