Lihat ke Halaman Asli

Dewi Nuryanti

Emak blogger

Enam Cara Menjaga Kesehatan Mental di Masa Pandemi

Diperbarui: 17 Oktober 2021   00:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar diambil dari Pixabay

Sudah 1,5 tahun lebih, pandemi Covid-19 melanda negeri ini. Dampak yang disebabkan oleh wabah ini sangat berat. Pandemi telah mengubah tatanan kehidupan. 

Berbagai pembatasan kegiatan masyarakat diberlakukan pemerintah sebagai upaya untuk mengatasi pandemi. Namun pandemi belum juga selesai dan masih terus memberikan dampak negatif bagi banyak orang. 

Saya termasuk yang kena dampak langsung dari pandemi global ini. Sudah 10 bulan, suami sebagai kepala keluarga harus kehilangan pekerjaannya karena terkena PHK. 

Perusahaan tempatnya bekerja terpaksa mengurangi jumlah karyawan secara besar-besaran. Kondisi ini membuat kehidupan keluarga saya mengalami perubahan. Kehilangan mata pencaharian utama bukanlah perkara kecil terlebih di masa pandemi ini.

Seringkali perasaan cemas dan ketakutan akan masa depan orang-orang terkasih menghinggapi pikiran saya. Berbagai pikiran buruk dan ketakutan datang silih berganti. Hal ini membuat psikis saya lelah dan ingin menyerah. 

Depresi mulai menghantui. Rasa stress dan cemas berlebih yang saya rasakan memicu berbagai penyakit mendatangi tubuh saya. Asam lambung meningkat dan sering sakit kepala. Kehidupan saya pun mulai terganggu karena gangguan kesehatan mental yang saya alami.

Beruntung saya memiliki pasangan hidup yang terus menguatkan dan pantang menyerah. Terus berupaya untuk bertahan ditengah terjangan badai pandemi. 

Dan berhasil menyadarkan saya bahwa saya harus berhasil mengatasi depresi yang melanda diri saya dan lebih memerhatikan kesehatan mental saya. 

Saya harus tetap "waras" dan sehat secara utuh agar dapat menang melawan wabah ini. Ada beberapa hal yang saya lakukan untuk keluar dari kecemasan berlebih dan menjaga kesehatan mental saya.

Cara Ampuh Menjaga Kesehatan Mental Selama Pandemi 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline