Lihat ke Halaman Asli

Danny Prasetyo

Seorang pendidik ingin berbagi cerita

Media Sosial Itu Sarana Bukan Tujuan

Diperbarui: 29 Oktober 2021   21:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Sejarah bangsa Indonesia mencatat sejak sebelum merdeka, kemudian mencapai kemerdekaan dan juga hingga saat ini, pemuda memiliki peran sentral. Merekalah yang menjadi penggerak bahkan bisa dikatakan agen perubahan yang dinamis bagi kemajuan sebuah bangsa.

Peringatan Sumpah Pemuda yang ke 93 tahun, dapat dijadikan momentum untuk mengingatkan para pemuda tentang peran mereka bagi bangsa ini. Ibarat kendaraan tanpa oli, demikianlah jika dalam sebuah bangsa para pemudanya tidak memberikan kontribusinya.

Bersatu, Bangkit dan Tumbuh menjadi tema peringatan Sumpah Pemuda 2021 kali ini. Bukan tanpa alasan tentunya tema ini dipilih, karena pastinya generasi muda diharapkan dapat menjadi pemuda yang bersatu, bangkit dan juga tumbuh untuk memberkati Indonesia.

Tidak ada manusia yang diciptakan sama, bahkan orang kembar sekalipun pasti mereka punya perbedaan misalnya sidik jarinya. Hal ini menunjukkan bahwa memang perbedaan itu merupakan hal yang tidak bisa ditolak, karena memang kita masing-masing berbeda.

Lalu yang menjadi pertanyaannya ialah apakah yang kita lakukan ketika kita menyadari bahwa kita memang berbeda? Apakah kemudian kita terus melihat perbedaan itu sebagai sebuah kelemahan yang dapat berakibat konflik, atau sebaliknya kita dapat memandangnya sebagai sebuah kelebihan yang berdampak pada persatuan?

Bersatu dalam keberagaman atau perbedaan yang ada, itulah yang mungkin diharapkan dapat dimulai oleh generasi muda sebagai penggerak bangsa ini. Tidak ada lagi suku atau agama yang satu lebih tinggi dibandingkan yang lainnya, karena kita adalah satu bangsa yaitu Indonesia.

Lalu bagaimana menyebarkan virus persatuan dalam keberagaman dan perbedaan ini? Media sosial menjadi salah satu sarana yang sangat efektif untuk melakukannya.

Munculnya pandemi, justru membuat lompatan teknologi yang lebih cepat dari yang banyak orang bayangkan sebelumnya. Ditambah lagi dengan kemajuan internet yang pesat, khususnya media sosial makin membuat setiap orang harus cepat beradaptasi dengan perubahan yang ada.

Generasi muda tentu menjadi tokoh sentral ketika kita berbicara tentang kemajuan teknologi, khususnya media sosial. Hal ini karena pemuda itu pasti sosok yang dinamis dan bergerak sehingga biasanya lebih adaptif terhadap suatu perubahan, apalagi yang menyangkut tentang kemajuan teknologi. 

Media sosial diakui atau tidak menjadi salah satu pilar penting dalam menunjang gerakan para pemuda masa kini. Jika sebelumnya harus berkumpul di suatu tempat secara fisik, maka saat ini tempat berkumpulnyapun berubah yaitu secara virtual atau melalui dunia maya.

Meski demikian, hal tersebut sebenarnya bukan menjadi masalah utama, karena yang penting adalah pesan yang ingin disampaikan. Perubahan "sarana" yang tadinya secara fisik dan saat ini menjadi secara virtual melalui media sosial adalah juga bentuk dari adaptasi dengan teknologi tanpa menghilangkan esensi utamanya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline