Lihat ke Halaman Asli

Cari Jodoh atau Cari Cinta?

Diperbarui: 14 Januari 2018   00:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sejenak mungkin anda akan berpikir, apa bedanya dua hal yang dipaparkan di judul tersebut? Bukankah mencari jodoh artinya sama dengan mencari cinta? Mengapa harus timbul pertanyaan di atas?

Masih dalam suasana tahun baru, meski sudah terasa panas oleh suasana politik, namun harapan sebagian kaum muda adalah mendapatkan jodoh. Kita bisa lihat beberapa contoh resolusi mereka, contohnya:

"Semoga tahun ini dapat jodoh"

"Semoga tahun ini menikah"

"Menikah 2018 Yes!

Atau mungkin, bagi yang sudah mempunyai pasangan doanya adalah :

"Semoga semakin langgeng"

"Semoga semakin sakinah mawaddah warrahmah"

Tapi, pernahkah, ada satu saja, yang mengatakan "Semoga tahun ini mendapatkan cinta." ?

Tidak, karena akan ditertawakan temannya ditambah yang menulis seperti itu juga akan mentertawakan dirinya sendiri.

Dalam tulisan saya sebelumnya yang berjudul Redupnya Makna "cinta" di "Zaman Now" , saya mencoba merefleksi terhadap makna cinta yang sesungguhnya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline