Lihat ke Halaman Asli

Rokok dan Gaya Hidup Anak Sekolah

Diperbarui: 23 Januari 2019   12:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Rokok dan Gaya Hidup Anak Sekolah Apa yang anda ketahui tentang gaya hidup?

Gaya hidup merupakan suatu kebiasaan yang dilakukan oleh masyarakat, salah satunya gaya hidup dengan merokok yang menjadi kebiasaan pada usia remaja. 

Kesadaran terhadap kesehatan masih minim dikalangan mereka, salah satu faktornya merokok menjadikan para remaja ini dipandang sebagai suatu aktivitas yang keren dikalangan nya. Bagaimana kita dapat merubah mind set ini?

Merokok bukanlah sesuatu yang asing di Indonesia bahkan sangat mudah menemukan rokok yang dijual di warung warung. Kebiasaan merokok dianggap dapat memberikan kenikmatan bagi perokok, namun dilain pihak dapat menimbulkan dampak buruk bagi perokok sendiri maupun orang-orang disekitarnya. 

Para perokok sudah mengetahui akan dampak dan bahaya merokok. Namun, masih tetap saja melakukan aktivitas tersebut. Berbagai pihak sudah sering mengeluhkan ketidak nyamanannya ketika berdekatan dengan orang yang merokok, terbukti bahwa bahaya merokok bukan saja milik perokok tetapi juga berdampak pada orang-orang di sekelilingnya. Bahkan bahaya perokok pasif lebih parah ketimbang perokok aktif

Saat ini bukan hanya orang dewasa saja yang aktif merokok. Namun, sudah banyak terlihat anak-anak mulai merokok di tempat-tempat umum. Hal ini tidak terlepas dari peran orang dewasa yang merokok. 

Rokok menyebar di semua kalangan masyarakat, kaya atau miskin. Rokok telah mejadi barang yang pokok bagi perokok. Jika tidak merokok dalam sehari pun mereka mengeluh mulut ini terasa asam.

Padahal dalam bisnis rokok yang sejatinya rokok diciptakan hanya untuk kalangan dewasa. Tetapi dalam realitas sesungguhnya rokok tidak hanya digemari oleh kalangan dewasa tetapi juga oleh kalangan remaja bahkan anak-anak. 

Faktor Penyebab

Saat ini di Indonesia, penghasilan industri rokok sangat tinggi salah satunya banyak remaja yang membeli rokok dimana pun karena mudahnya akses untuk membeli rokok. Peran orang tua yang tidak peduli akan bahaya nya merokok pada remaja. Karena jika sudah kecanduan akan rokok bisa berbahaya dampaknya untuk masa depan. 

Adapun faktor yang mempengaruhi yaitu lingkungan yang buruk dan bebas, rasa ingin tahu yang tinggi, kurangnya pengawasan orang tua hingga pemasaran rokok yang gampang diakses oleh anak-anak.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline