Lihat ke Halaman Asli

Casmudi

TERVERIFIKASI

Seorang bapak dengan satu anak remaja.

Ini Lima Hal Penting yang Berhubungan dengan Literasi Keuangan di Bulan Ramadhan

Diperbarui: 28 Mei 2018   18:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kebutuhan rumah tangga sehari-hari di bulan Ramadhan (Sumber: dokumen pribadi)

Bulan Ramadhan adalah bulan yang agung. Bulan yang di dalamnya penuh dengan amalan dan pahala yang berlimpah. Serta, bulan yang didambakan setiap umat Islam karena di dalamnya terdapat malam Lailatul Qadar yang lebih baik dari malam 1000 bulan. Itulah sebabnya, umat Islam menyambut bulan Ramadhan dengan suka cita.

Apalagi, perintah puasa datangnya dari Allah SWT maka Allah SWT lah yang akan memberikan langsung pahala amalan anda selama berpuasa di bulan Ramadhan. Oleh sebab itu, banyak hal yang dipersiapkan menghadapi bulan Ramadhan, terpenting adalah keimanan yang tinggi. Dari sisi duniawi, maka kita juga melakukan rutinitas berbuka dan sahur untuk menjaga puasa anda.

Hal yang paling menarik saat bulan Ramadhan adalah pengeluaran keuangan. Boros atau tidaknya pengeluaran keuangan anda tergantung bagaimana anda memahami benar tentang Literasi keuangan di bulan Ramadhan. Literasi keuangan merupakan pengelolaan keuangan secara baik dan bijak, kadangkala menjadi hal sepele tetapi perlu dilakukan siapapun untuk mengelola keuangan di bulan Ramadhan. Ketika pemahaman literasi keuangan rendah maka anda akan mengalami kebobolan keuangan di bulan Ramadhan.

Perlunya mengatur keuangan di bulan Ramadhan (Sumber: dokumen pribadi)

Secara tidak sadar, banyak hal yang merangsang anda untuk menjadi konsumerisme. Jika anda tidak kuat dalam hal ini, maka dipastikan pengeluaran anda akan membengkak dibandingkan bulan-bulan lainnya. Ada  beberapa hal yang perlu diperhatikan saat bulan Ramadhan sehubungan dengan keuangan anda, yaitu:

Jika penting, maka anda perlu mencatat pengeluaran harian atau bulanan di bulan Ramadhan. Pengeluaran ini mencakup seperti: pengeluaran buka puasa, sahur dan keperluan mendesak lainnya.

Pengeluaran anda yang berhubungan dengan kewajiban dalam berpuasa seperti: bayar zakat fitrah.

Pengeluaran yang diperlukan untuk menghadapi Hari Raya Idul Fitri biasanya seperti: berbelanja pakaian baru, pernak-pernik  Idul Fitri (desain rumah, meja tamu dan lain-lain), biaya mudik (pulang kampung), salam tempel buat saudara dan lain-lain.  

Masyarakat bisa berhemat untuk kebutuhan dapur atau rumah tangga saat bulan puasa tetapi banyak yang tidak mampu mengendalikan pengeluaran yang membabi-buta untuk keperluan Hari Raya Idul Fitri. Karena, keperluan hari raya perlu direncanakan sebaik mungkin saat bulan Ramadhan. Tetapi, banyak juga masyarakat yang "terkapar" duluan atau tidak mampu mengendalikan pengeluaran saat bulan Ramadhan sebelum "bertempur" menghadapi pengeluaran untuk hari raya.

Perlu uang ekstra untuk berbelanja takjil buat berbuka puasa di bulan Ramadhan (Sumber: dokumen pribadi)

 Ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan untuk mengelola keuangan di bulan Ramadhan:  

1. Perlunya Kesederahanaan Saat Buka Puasa atau Sahur.  

Buka puasa atau sahur hendaknya memegang prinsip kesederhaaan. Banyak orang yang ingin serba mewah saat berbuka puasa atau makan sahur. Berbagai menu disajikan di meja makan agar banyak pilihan. Padahal, Islam mengajarkan pada umatnya untuk hidup sederhana atau tidak berlebih-lebihan. Saat anda tidak bisa mengontrol pengeluaran atau pemahaman  literasi keuangan anda rendah, maka tahap awal anda sudah mengalami kebobolan keuangan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline