Lihat ke Halaman Asli

bhaktikunegeri38

sapudi bercerita

Cegah Berita Hoax, PMM-UMM Galakkan Literasi di Wilayah Pesisir Pulau Sapudi

Diperbarui: 16 Oktober 2023   13:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar: PMM Sapudi Bercerita

Sapudi - Pengabdian pada Masyarakat oleh Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (PMM-UMM), melakukan kegiatan giat literasi di pesisir pantai pulau Sapudi kemarin, (28/8). Kegiatan ini diusung oleh relawan PMM kelompok 38 Gelombang 4 dalam rangka upaya melestarikan budaya membaca di kalangan anak pesisir. Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Mengingat rendahnya minat baca di pulau Sapudi, relawan mengajak anak-anak untuk bermain sambil membaca buku di pantai. Sehingga pelajar dapat menikmati suasana baru tidak sekedar di membaca dalam kelas saja.

Membaca ada banyak macamnya, bisa melalui buku fisik maupun dalam layar kaca smartphone. Ditengah penggunaan media social, pelajar maupun masyarakat perlu memiliki keterampilan membaca agar mampu kritis serta mencegah berita hoax di media social. Dosen Ilmu Komunikasi UMM Winda Hardyanti mengungkapkan bahwa, pentingnya melek media agar mengantisipasi berita yang mengandung kebohongan di masyarakat.

"Yang paling penting menurut saya baik pelajar maupun masyarakat pada umumnya, harus memiliki kemampuan melek media atau media literasi, karena ini adalah salah satu sarana untuk menangkal hoax," ujar Winda Hardyanti.

Membangun kebiasaan baru membaca di daerah pesisir tidaklah muda. Mereka harus terbiasa membaca dalam situasi apapun. Salah satu pelajar SMPN 1 Gayam, Iklil Qufron Afandi mengaku telah beruntung telah mengikuti program ini, menurutnya kegiatan yang diberikan relawan PMM Sapudi Bercerita membuka jalan kepadanya untuk gemar membaca.

"Saya bersyukur bisa mengikuti kegiatan dari kakak-kakak PMM Sapudi Bercerita yang telah mengajak saya kesini untuk belajar sambil menikmati alam Sapudi yang indah, saya memang senang baca buku, tapi semenjak kenal mereka saya menjadi sangat senang membaca," ujar Iklil Qufron Afandi, pelajar SMPN 1 Gayam.

Membaca selain dapat memberi wawasan juga dapat meningkatkan kualitas diri. Saat ini kita sudah hidup di zaman teknologi, kita bisa membaca lewat media yang ada di smartphone. Sudah seharusnya kita sadar akan pentingnya membaca untuk meningkatkan personal value.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline