Sosialisasi pentingnya rasa percaya diri dan implementasi permainan ular tangga edukasi untuk meningkatkan rasa percaya diri yang diselenggarakan oleh Mahasiswa KKN Tematik Universitas Pendidikan Indonesia Kelompok 53 di MI Matla'ul Atfal, Kelurahan Palasari, Kecamatan Cibiru, Kota Bandung pada hari Rabu (03/08/22). Kegiatan tersebut dilaksanakan berdasarkan hasil wawancara kami dengan salah satu guru yang mengajar di MI Matla'ul Atfal.
Mayoritas peserta didik MI Matla'ul Atfal, khususnya peserta didik di kelas 1 kerap kali kurang merasa percaya diri. Hal ini didasarkan pada penuturan yang disampaikan oleh salah satu guru di MI Matla'ul Atfal yaitu Bapak Gesanto Repariansyah, S.Hum. Beliau mengatakan "Dari hasil pengamatan saya sebagai salah satu pendidik disini bahwa mayoritas dari peserta didik di MI Matla'ul Atfal permasalahannya yaitu kurang memiliki rasa percaya diri, hal ini terkhusus untuk kelas 1 dimana rasa percaya diri mereka masih kurang.
Pada proses pembelajaran ketika diminta untuk maju ke depan kelas untuk mengemukakan pendapat dan gagasan, menjawab pertanyaan guru, ataupun menyelesaikan tugas yang menyangkut aspek keterampilan berbicara, mereka menjadi gugup dan tidak mampu mengungkapkan bahkan untuk maju saja mereka menolak".
Wawancara dan berdiskusi dengan salah satu guru yaitu Bapak Gesanto Repariansyah, S.Hum./dokpri
Percaya diri merupakan suatu hal yang sangat penting diajarkan kepada setiap individu. Dalam Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 137 tahun 2014 tentang Standar Pendidikan Anak Usia Dini bahwa menunjukkan rasa percaya diri (self confidence) menjadi salah satu kriteria standar pencapaian perkembangan sosial dan emosional anak usia dini.
Percaya diri adalah modal utama yang perlu dipersiapkan terlebih dahulu, misalnya seperti berbicara di depan umum merupakan kebiasaan yang perlu ditumbuhkan sejak dini, tidak hanya di sekolah tetapi juga di lingkungan keluarga dan masyarakat.
Percaya diri merupakan salah satu aset terpenting untuk dapat menjalani kehidupan dengan penuh optimisme. Kepercayaan diri yang mantap akan menimbulkan motivasi dan semangat yang tinggi pada jiwa seseorang, oleh karena itu kepercayaan diri menjadi salah satu faktor utama yang dapat mempengaruhi kesuksesan hidup seseorang.
Kepercayaan diri memiliki peranan penting dalam kehidupan anak karena dengan adanya percaya diri anak dapat berkreasi sesuai bakat dan kemampuannya dalam memecahkan sesuatu masalah yang dihadapi guna meningkatkan kualitas hidupnya. Percaya diri merupakan keterampilan yang sangat penting dalam kehidupan manusia, sehingga kita perlu menumbuhkan rasa percaya diri dalam kehidupan sehari-hari.
Seorang anak dengan kepercayaan diri yang tinggi akan memiliki rasa optimisme yang tinggi pula dalam mencapai sesuatu yang diinginkannya. Sebaliknya, jika seseorang yang kurang memiliki rasa percaya diri, ia akan menilai bahwa dirinya kurang dan tidak memiliki kemampuan. Penilaian negatif terhadap kemampuan diri sendiri tersebut dapat menghambat upaya yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan yang akan dicapai anak.
Untuk meningkatkan rasa percaya diri siswa-siswi, kelompok 53 KKN Tematik UPI mengadakan kegiatan sosialisasi mengenai pentingnya rasa percaya diri dan cara meningkatkan rasa percaya diri. Untuk meningkatkan rasa percaya diri pada siswa-siswi selain dengan sosialisasi, kami juga menggunakan media permainan ular tangga edukasi untuk membantu dan memotivasi siswa-siswa dalam menumbuhkan rasa percaya dirinya.