Lihat ke Halaman Asli

Luis Milla Mengatakan Emosional adalah Wajar

Diperbarui: 21 Agustus 2018   10:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Kapten Timnas U-23 Hongkong, Hok Ming Lau, tetap bersyukur walau digulung Garuda Muda pada pertandingan terakhir Grup A Asian Games 2018, Senin (20/08/2018) malam.

Di laga yang berlangsung di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi itu, Hongkong dibekuk Indonesia U-23 dengan skor 1-3. Walau kalah, kapten Hongkong itu menilai, yang penting negaranya melaju ke babak 16 besar.

Menurutnya, bagaimana pun Hongkong tetap lolos. Timnya bermain bagus, utamanya di babak kesatu. Tim Hongkong bahkan mampu menciptakan gol lebih dulu. Mereka juga bisa mengontrol permainan walau ditekan.

"Kehilangan fokus di babak kedua, berakibat gol pertama yang cepat. Sesudah gol itu kami tetap bisa bertahan, namun kami kurang beruntung dengan kekalahan ini" kata Ming Lau.

Hongkong sebetulnya mempunyai peluang untuk memenangkan laga. Bahkan mereka unggul terlebih dahulu lewat gol yang dicetak Ming Lau.

Tapi, konsentrasi Hongkong buyar tatkala permainan babak kedua baru saja berjalan semenit, Indonesia menghentak dengan menyamakan skor. Yang pada akhirnya Garuda Muda mampu membalikkan keadaan menjadi 3-1.

Dengan hasil kalah itu Hongkong tetap lolos sebagai peringkat ketiga terbaik dan akan menantang Tim Uzbekistan. Namun, kapten Timnas Hongkong tersebut tidak terlalu pusing dengan status, yang penting timnya lolos ke 16 besar.

"Sesudah ini kami akan menantang Uzbekistan, kami harus semangat," kata Ming Lau.

Jalan laga

Saat Stefano Lilipaly dkk tertinggal lebih dahulu pada babak pertama berkat gol yang dicetak Hok Ming Lau, menit 16', tensi permainan lalu berjalan tinggi. Pasukan Indonesia dalam beberapa kesempatan terlibat konfrontasi dengan pemain Hongkong.

Menurut pelatih Indonesia, Luis Milla, adalah merupakan hal yang normal saja kalau asuhannya agak emosional dan melakukan beberapa pelanggaran karena telah bermain seratus persen. Namun pergantian babak kedua sangat berguna untuk membuat skuat kita menjadi tenang dan menurunkan tekanan jantung.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline