Lihat ke Halaman Asli

Bisik Hawa Gunung

Diperbarui: 17 April 2024   07:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sejarah Jalan Raya di Indonesia. Sumber: www.indonesiana.id

Ia turun dari gunung sedang menggenggam dua botol air minum. Angin gunung berdesir, katanya: "Coba kau tengok lelaki itu yang sedang menyeberang jalan."

Aku terdiam. Tak ada kata sedikitpun yang keluar dari bibirku ini. Melihatnya, pikiranku berkelahi dengan hawa gunung sedangkan kicauan burung-burung tak terdengar lagi.

Weda, 17 April 2024
Arnol Goleo [09:15]




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline